Penampilan Tri Setiawan saat itu juga dipuji oleh pelatih Gilbert Agius. Bahkan Tri nyaris mencetak gol di laga tersebut, sayang tendangan kerasnya dari luar kotak penalti menbentur mistar gawang.
"Karena di momen itu pemain yang sedang main merasa kelelahan. Kami butuh gelandang bertahan yang bisa bertarung dan transisi. Jadi menurut saya, di bench Tri ada pilihan terbaik," kata Agius tentang debut Tri.
Agius menambahkan bahwa Tri layak untuk mendapat tim utama tinggal bagaimana dia bisa terus konsisten dan menunjukan integritas saat latihan maupun bertanding.
"Saya pikir dia pemain muda yang baik dan tepat untuk dimasukan. Hasilnya pun cukup baik. Terbukti dia malah juga menciptakan ancaman. Kadang-kadang hanya kepada anak muda kita bisa menaruh harapan," terangnya.