GIANYAR, AYOSEMARANG.COM - Pelatih PSIS Semarang Dragan Djukanovic tampak kecewa dengan kekalahan timnya melawan Barito Putera dalam pekan ke-24 BRI Liga 1, Kamis 10 Februari 2022.
Dragan, kesal hasil tes Covid-19 pemain PSIS Semarang jelas lawan Barito Putera berbeda-beda.
Sehari sebelum lawan Barito Putera, hasil tes Covid-19 PSIS Semarang negatif, namun beberapa jam sebelum main, ada 16 kasus positif Covid-19.
Baca Juga: Kode Redeem FF Free Fire Jumat 11 Februari 2022, Siap Menang Banyak Sebelum Booyah?
"Kenapa bisa seperti ini saya tidak tahu. Saya sungguh heran dan tidak bisa percaya," ujar Dragan.
Dengan perubahan hasil tes Covid-19 ini imbasnya Dragan hanya punya skuad minim lawan Barito Putera.
Selain kecewa dengan hasil tes Covid-19, Dragan juga kecewa dengan keputusan wasit terutama pada insiden terinjaknya Kartika Vedhayanto oleh Beni Oktovianto.
Baca Juga: Wisata Edukasi Sejarah Berteknologi Imersif di Museum Kota Lama, Begini Cara Masuknya
Menurut Dragan dalam insiden tersebut setidaknya wasit memberi pelanggaran namun kenyataannya tidak.
"Masih banyak lagi keputusan wasit yang membuat saya kecewa," ucapnya.
Kemudian Dragan juga mengomentari satu pemain PSIS Semarang yang melakukan debutnya usai mengalami cedera panjang yakni, Adithya Jory Guruh.
Menurut Dragan memang sulit bagi seseorang yang baru absen lama lalu bermain lagi.
"Ini kalau kondisi tim tidak seperti ini bahkan saya tidak memainkan Jorry," ucap Dragan.
Baca Juga: Proyek Rehabilitasi SDN Wonosegoro 2 Gagal Tinggalkan Sejumlah Masalah