SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Indonesia Police Watch (IPW) menyatakan bahwa Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar perlu mendapat perlindungan.
Pasalnya ia menjadi saksi kunci dalam kasus dugaan pemerasan pimpinan KPK Firli Bahuri kepada mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Pernyataan perlindungan Kombes Irwan Anwar itu disampaikan oleh Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso.
Baca Juga: Unik Wisata Lautan Awan di Magelang Berada di Atas Ketinggian 1.894 Meter Tiket Cuma 15 Ribu
"Kombes Irwan Anwar adalah saksi kunci di dalam perkara dugaan pemerasan, gratifikasi yang disebutkan oleh SYL kepada pimpinan KPK yang menyeret nama F," katanya, Selasa (10/10/2023).
Alasan menyebut Irwan Anwar sebagai saksi yang penting karena keterangan yang diberikan Anwar bisa saja menjerat Firli dalam kasus hukum.
"Dia bisa menjerat pimpinan KPK dengan keterangannya atau dia bisa kemudian menjadi martir menahan posisi nanti menjadi tersangka pada dirinya, oleh karena itu sangat strategis keterangan dari Kombes Irwan Anwar," tutur dia.
Baca Juga: bank bjb Tawarkan ORI024, Semakin Menarik dengan Tenor hingga 6 Tahun
Oleh karena itu dia merasa Irwan Anwar perlu perlindungan bahkan, jika diperlukan Irwan juga bisa dijadikan sebagai whistleblower untuk mengungkap kasus ini.
"Kombes Irwan Anwar harus diberi perlindungan terkait dengan keterangannya yang sangat signifikan dan penting agar ia bisa membuka secara terang benderang kasus ini. Oleh karena itu harus ada jaminan dari pihak Polda Metro Jaya bahwa Kombes Irwan Anwar ini dijadikan sebagai whistleblower," jelasnya.
Sebelumnya, Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak membenarkan pihaknya sudah meminta keterangan dari Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar dalam kasus dugaan pemerasan pimpinan KPK dalam penanganan perkara di Kementerian Pertanian (Kementan) tahun 2021.
"Benar (Irwan) salah satu saksi yang sudah dilakukan klarifikasi di tahap penyelidikan," kata Ade.