semarang-raya

Posko Angkutan Lebaran KAI 2024 Dibuka 22 hari, Daop 4 Semarang Siagakan Ribuan Personel

Jumat, 5 April 2024 | 14:11 WIB
Kepala KAI Daop 4 Semarang Daniel Johannes Hutabarat saat meninjau penumpang di Stasiun Tawang. Daop 4 sudah menyiapkan Posko Angkutan Lebaran 2024. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

 

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 4 Semarang melaksanakan Apel Gelar Pasukan Angkutan Lebaran 2024 dipimpin oleh Kepala Daop 4 Semarang KAI Daniel Johannes Hutabarat di Halaman Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pada, Jumat 5 April 2024.

Apel Gelar Pasukan ini menandai hari pertama dilaksanakannya periode Posko Angkutan Lebaran KAI dalam rangka melayani masyarakat yang menggunakan moda angkutan kereta api.

KAI menetapkan masa Angkutan Lebaran Tahun 2024 selama 22 hari yaitu H-10 s.d H+10 Lebaran atau dari Minggu 31 Mei s.d Minggu 21 April 2024, dan masa Posko Angkutan Lebaran selama 12 hari yaitu H-5 sampai dengan H+5 Lebaran atau dari Jumat 5 April s.d Selasa 16 April 2024.

Baca Juga: Puncak Arus Mudik di Terminal Mangkang Diprediksi 6-7 April, Semua Fasilitas Sudah Siap

Pada Lebaran tahun 2024 ini, KAI telah menyiapkan semua aspek untuk melayani pelanggan secara maksimal.

Kepala Daop 4 Semarang KAI Daniel Johannes Hutabarat memaparkan kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana, maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan.

Untuk aspek SDM, KAI Daop 4 Semarang menyiagakan sebanyak 2.802 personel dalam melayani masa Angkutan Lebaran.

"Seluruh petugas operasional seperti masinis dan asisten masinis siap mematuhi SOP," ungkapnya.

Baca Juga: Polisi Bunuh Diri di Akpol Semarang, Mengakhiri Hidupnya dengan Senjata Api

Para petugas frontliner seperti kondektur, prama/prami, dan customer service dipastikan melayani pelanggan dengan sepenuh hati.

KAI konsisten memberikan perhatian terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan terutama di peak season seperti Angkutan Lebaran.

"Di sisi prasarana, KAI Daop 4 Semarang menyiagakan alat material untuk siaga (AMUS) diantaranya bantalan rel, batu balas, karung pasir, rel, gerbong balas hingga Kendaraan Perawatan Jalan Rel (KPJR) di seluruh wilayah operasi guna mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan terutama di 24 titik daerah pantauan khsusus wilayah Daop 4 Semarang seperti di daerah berpotensi banjir, tanah longsor, tubuh baan labil dan kontruksi jembatan KA rawan," paparnya.

Selain itu, KAI Daop 4 Semarang juga menambah total 57 personel di sepanjang jalur rel yang terdiri dari petugas pemeriksa jalur (PPJ) ekstra sejumlah 8 personel, petugas jaga lintasan (PJL) ekstra 19 personel, dan penjaga daerah rawan (PDR) ekstra sebanyak 30 personel, ditambah petugas Flying Gank sebanyak 205 personel yang siap siaga 24 jam untuk mencegah terjadinya gangguan perjalanan KA.

Baca Juga: Pantura Kendal Jadi Titik Lelah Pemudik, Polisi Siapkan Pos Rest Area

Halaman:

Tags

Terkini