Kemudian, menurut Mbak Ita, banyak pr yang harus diselesaikan. Termasuk infrastruktur, masalah banjir dan lain sebagainya.
"Di semarang ini adalah bagaimana sebagai kader turun ke masyarakat. Kita harus tahu masyarakat ke depan ini tidak mudah. Banyak hal yang harus dilakukan dan diselesaikan. Kami sebagai kader diminta untuk maju lagi dan bagaimana mensejahterakan masyarakat di daerahnya masyarakat," jelasnya.
Sementara dari Sekretaris PDIP Kadarlusman atau yang akrab disapa Pilus menyampaikan sampai hari ini ada 12 orang yang mengambil formulir pendaftaran.
Baca Juga: Taat Aturan, Ade Bhakti Siap Mundur dari ASN jika Terpilih Maju Pilwalkot Semarang
"Sampai hari ini di 12 orang atau 12 bakal calon yang sudah mengambil formulir. Semula 4 pengambilan walikota, kini jadi 3. Supriyadi yang awalnya ambil wali kota, terus ini pengembalian formulir sekaligus perubahan menjadi wakil wali kota. Sehingga untuk wakil wali kotanya ada 9, yang ngambil formulir wali kota ada 3," ujarnya.
Kemudian menanggapi Mbak Ita yang mendaftar Pilwalkot, Pilus mengakui jika sebelumnya memang tidak tahu.
"Kalau kami dari awal kan tidak berani berstatment. Atau berspekulasi. Memang belum konfirmasi. Ya kami sampaikan apa adanya. Alhamdulillah kemarin sore konfirmasi. Tadi saya jawab, mbak ita hari ini mengambil formulir untuk wali kota," tambahnya.