Kekurangan: biaya tambahan untuk pengguna ekstra dan add‑on membuat total biaya bisa tinggi, antarmuka cukup kompleks bagi pemula, tidak ada aplikasi iOS (kecuali Accurate Lite), serta pelatihan/implementasi berbayar.
Kisaran harga: berlangganan sekitar Rp277 ribu per bulan (sudah termasuk PPN). Add‑on multi‑cabang dikenakan ± Rp99 ribu per bulan; modul manufaktur sekitar Rp2 juta per bulan; pengguna tambahan ± Rp22 ribu per bulan. Opsi private cloud tersedia dengan biaya awal sekitar Rp27 juta per server.
Pemanfaatan & integrasi: Accurate Online cocok untuk perusahaan dagang dan ritel dengan banyak cabang. Modul multi‑gudang memungkinkan setiap outlet mengelola stok sendiri sekaligus mengonsolidasikan laporan pusat. Fitur approval transaksi membantu perusahaan menengah menjaga pengendalian internal, sementara integrasi dengan aplikasi payroll dan kasir (iPOS) memudahkan pengelolaan penjualan. Anda juga dapat memanfaatkan integrasi e‑Faktur dan e‑Bupot untuk pelaporan pajak elektronik. Meskipun modul lengkap, pengguna baru harus meluangkan waktu belajar karena antarmuka cukup kompleks.
3 Kledo
Kledo menyediakan aplikasi akuntansi berbasis cloud dengan antarmuka sederhana yang menawarkan pembuatan faktur otomatis, pencatatan pengeluaran, pencatatan pajak (tanpa integrasi langsung ke DJP), laporan keuangan dinamis dengan filter, multi‑gudang dan cabang menggunakan tag, serta integrasi terbatas dengan Pawoon POS, WooCommerce, dan aplikasi HR Gajihub.
Kelebihan: harga sangat terjangkau dengan paket gratis selamanya, antarmuka ramah pengguna, aplikasi mobile lengkap, implementasi gratis, serta patuh terhadap standar PSAK.
Kekurangan: integrasi pihak ketiga terbatas, fitur sertifikasi pengguna baru tersedia dengan biaya tambahan, dan cakupan fitur untuk pengembangan profesional masih terbatas.
Kisaran harga: paket Free tanpa biaya bulanan, paket Pro sekitar Rp140 ribu per bulan, dan paket Elite ± Rp220 ribu per bulan. Uji coba gratis selama 14 hari tersedia untuk paket berbayar.
Pemanfaatan & integrasi: Kledo menargetkan pemilik usaha mikro yang membutuhkan solusi murah dengan antarmuka sederhana. Paket free forever-nya memberi kesempatan mencoba sistem sebelum berlangganan. Fitur invoice otomatis dan pencatatan kas cocok untuk bisnis kuliner atau fashion dengan satu hingga dua cabang. Kledo terintegrasi dengan Pawoon POS dan GajiHub, memudahkan sinkronisasi data penjualan dan gaji. Apabila ingin berjualan di marketplace, pemilik usaha dapat menggunakan API pihak ketiga atau mengimpor data secara manual karena integrasi langsung masih terbatas.
4 Zahir Accounting
Zahir Accounting menawarkan modul penjualan dan pembelian, manajemen persediaan, ekspor laporan keuangan, grafik transaksi, pengingat jatuh tempo, serta fitur analisis bisnis yang membantu pengambilan keputusan. Sistem ini tersedia dalam paket berlangganan atau lisensi lokal.
Kelebihan: antarmuka intuitif, mencakup modul inventory dan pembuatan faktur, serta mendukung integrasi dengan sejumlah aplikasi bisnis.
Kekurangan: proses integrasi memerlukan penyesuaian teknis, beberapa fitur tampak usang dibanding platform cloud modern, dan support terbatas di luar Indonesia.
Kisaran harga: paket Simply mulai ± $9 per bulan untuk satu pengguna, Essential sekitar $39 per bulan (tiga pengguna), Professional ± $59 per bulan (lima pengguna), dan paket Enterprise custom. Di Indonesia tersedia paket langganan mulai ± Rp108 ribu per bulan hingga lisensi seumur hidup ± Rp37,5 juta tergantung modul.
Pemanfaatan & integrasi: Zahir hadir dalam bentuk desktop dan cloud, menjadikannya pilihan fleksibel bagi perusahaan yang membutuhkan kontrol data lokal. Distributor dan pabrik kecil memanfaatkan modul inventory, aset tetap, dan manufaktur ringan untuk mencatat pergerakan barang dan menghitung biaya produksi. Fitur analisis bisnis berupa grafik memudahkan pemantauan tren penjualan. Untuk integrasi, Zahir menawarkan modul tambahan sehingga pengguna bisa terhubung dengan aplikasi kasir atau marketplace. Komunitas pengguna yang luas di Indonesia memberikan ruang diskusi dan berbagi solusi.