AYOSEMARANG.COM-- Tahu Gimbal, merupakan makan khas Semarang yang wajib banget masuk list kulineran kamu.
Jika diperhatikan, nama Tahu Gimbal sendiri merupakan nama yang unik, ya Traveler?
Saat traveling ke Semarang kamu akan banyak menjumpai penjual Tahu Gimbal, dari yang diemperan hingga restoran.
Tahu gimbal merupakan makanan tradisional yang berbahan dasar tahu goreng, lontong, irisan kol atau kubis, toge, telur goreng, dan gimbal, seperti yang dilansir dari Good News From Indonesia(16/07/2022).
Baca Juga: 8 Wisata Malam di Semarang Gratis, Ada Bukit Healing Buat Buang Kenangan Sama Mantan
Diberi nama tahu gimbal bukan karena penjualnya yang berambut gimbal, lho.
Akan tetapi kata gimbal sendiri berasal dari campuran bahan kuliner tersebut yaitu udang goreng yang dilumuri dengan tepung terigu, air, dan beberapa bumbu dapur serta sedikit toge, kemudian digoreng sehingga menghasilkan bentuk yang padat menggumpal atau dalam bahasa jawa disebut dengan “kempel”.
Baca Juga: Jangan Syok! TikToker Spill Budget Liburan ke Turki, Netizen: 'Nangis banget gue'
Bentuk tersebut dianggap menyerupai rambut manusia yang gimbal, sehingga udang goreng lebih dikenal dengan sebutan gimbal udang.
Kuliner yang biasa dijajakan dengan harga mulai dari Rp 10 ribu per porsinya ini bisa ditemui dibanyak tempat, salah satunya yang paling ramai adalah di sekitar kawasan taman KB kota Semarang.
Secara sekilas penampilan tahu gimbal hampir sama dengan ketoprak atau pecel yang banyak sekali dijumpai oleh masyarakat Jakarta.
Namun, jika dilihat dari bahan-bahannya tentu sangat berbeda.
Baca Juga: 7 Tempat Wisata Terbaik di Salatiga, Destinasi Liburan dengan Pemandangan Alam
Dalam proses penyajiannya tahu gimbal akan semakin nikmat dengan diberikan saus kacang yang disiram di atas bahan utamanya yaitu, lontong dan gimbal yang dipotong-potong secara kecil, kemudian ditambahkan dengan bahan-bahan pelengkap lainnya.