Pemerintah Kabupaten Batang Salurkan Bantuan Zakat dari ASN kepada Warga Kurang Mampu dan Disabilitas

photo author
- Rabu, 29 November 2023 | 20:30 WIB
Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyerahkan  bantuan zakat secara simbolis kepada penerima.  (Diskominfo Kabupaten Batang.)
Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyerahkan bantuan zakat secara simbolis kepada penerima. (Diskominfo Kabupaten Batang.)

 

BATANG,AYOSEMARANG.COM-- Pada peringatan Hari Korpri ke-52, PGRI ke-78, dan Dharma Wanita Persatuan ke-24, Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyerahkan bantuan zakat secara simbolis kepada sejumlah penerima.

Hal ini sebagai bentuk kepedulian sosial dari Aparatur Sipil Negara (ASN) di Batang terhadap peningkatan kesejahteraan warga kurang mampu dan para disabilitas.

Ada sebanyak 20 perwakilan pelajar SD, SMP, disabilitas, dan warga kurang mampu menerima bantuan beasiswa dari unit pengumpul zakat sebagai bentuk nyata dari sumber bantuan ASN.

Baca Juga: Kinerja Bank BTN Positif di Kuartal III/2023, Laba Bersih Rp2,31 Triliun

"Bantuan ini berupa beasiswa bagi pelajar kurang mampu, disabilitas tunanetra, dan bantuan untuk renovasi rumah tidak layak huni," Lani Dwi Rejeki, Rabu (29/11/2023).

Menurut Sekretaris UPZ Batang, Wawan Nurdiansyah, sejumlah 94 pelajar SD menerima bantuan sebesar Rp400 ribu, sementara 37 pelajar SMP menerima bantuan sebesar Rp750 ribu.

Di samping itu, disalurkan pula bantuan untuk 40 tunanetra dan 70 penerima renovasi rumah tidak layak huni.

Baca Juga: INFO UMK Surabaya 2024 Fix Naik Sesuai Usulan 6,13 Persen? Cek Upah Jadi yang Tertinggi di Jawa Timur

"Dari data yang kami kumpulkan, sekitar 6 ribu ASN Pemkab Batang telah menyalurkan zakat melalui UPZ, dengan total hingga Rp100 juta per bulan. Namun, ini masih belum optimal, oleh karena itu, kami akan bekerjasama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk mengoptimalkan penyaluran zakat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," ungkap Wawan Nurdiansyah.

Wakil Ketua Bidang Pentasarufan Baznas, Ma'mun, juga mengungkapkan upaya Baznas dalam memanfaatkan zakat ASN untuk memberikan pelatihan produktif.

"Kami berupaya agar zakat yang diterima oleh para mustahik dapat diarahkan ke program-program pelatihan, seperti pelatihan digital marketing bagi para hafiz/hafizah, budidaya jamur, dan layanan laundry syariah," ujarnya.

Baca Juga: Sepeda Motor Honda Mirip Vespa TERBARU Diluncurkan nih! Ini Bocoran Speknya

"Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengubah para mustahik menjadi muzakki, atau orang yang berkewajiban membayar zakat, melalui pemberdayaan dan pelatihan yang diberikan,"tambah Ma'mun.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X