KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Kekurangan fisik bukan menjadi halangan untuk menampilkan yang terbaik. Anak-anak penyandang disabilitas ini misalnya, menggelar pentas seni di halaman gedung Perpustakaan Daerah Kendal.
Pentas yang ditampilkan di antaranya menari, menyanyi, membaca puisi, paduan suara, main musik dan melukis.
Kegiatan ini digelar oleh Komunitas Read Aloud Kendal dan melibatkan sekolah-sekolah anak berkebutuhan khusus, di antaranya SLB ABC Swadaya Kaliwungu, SLB Negeri Kendal, Bisa Inklusi School, dan Pertuni Kendal.
Ketua Komunitas Read Aloud Kendal, Surati mengatakan, pentas digelar untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional, Hari Buku Nasional dan Hari Perpustakaan Nasional.
Baca Juga: Ratusan Atlet se-Jateng Berlaga di Kejuaraan Atletik Difabel Terbuka di Kendal
Tujuannya, untuk mengasah kreatifitas anak-anak, terutama anak-anak penyandang disabilitas. "Program rutin kami adalah Menyala atau membacakan nyaring untuk pembaca pemula, tiap dua bulan di Gedung Perpusda ini, namun kali khusus untuk anak-anak berkebutuhan khusus," katanya Minggu 19 Mei 2024.
Harapannya, dengan tampil di depan umum ini untuk memberikan apresiasi, agar anak-anak penyandang disabilitas ini lebih percaya diri.
"Dengan pentas ini, anak-anak menjadi lebih semangat dalam mengembangkan bakatnya," harapnya.
Baca Juga: Pesan Wabup Basuki untuk Generasi Muda di Fase Kebangkitan Kedua
Sementara Aulia Nairumuna, Kepala SLB ABC Swadaya Kendal berharap, pentas bagi anak-anak penyadapan disabilitas ini akan memberikan rasa percaya diri. Dengan pentas ini, juga agar masyarakat tidak memandang sebelah mata terhadap penyandang disabilitas.
"Pentas ini menunjukkan, anak-anak penyandang disabilitas pun memiliki potensi dan bakat yang bisa dikembangkan seperti anak-anak pada umumnya," katanya.