KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Selain menggelar Pekan Raya Kendal, Perayaan hari jadi Kendal Ke-418 juga aka nada pawai atau karnaval yang akan melibatkan seniman di 20 kecamatan.
Nantinya seniman dari 20 kecamatan akan menampilkan kesenian tradisional khas wilayahnya masing-masing. Kepala Bidang Kebudayaan, Nurul Farida mengatakan karnaval hari jadi Kendal Ke-418 rencananya akan dipusatkan di Alun-alun Kaliwungu.
Para seniman dilibatkan dengan menggandeng Dewan Kesenian Kendal (DKK) dan 20 Dewan Kesenian Komisariat se-Kendal.
“Selain kami minta untuk tampil pada saat karnaval, para seniman Kendal ini juga kami minta untuk tampil dan memeriahkan Pekan Raya Kendal (PRK). Sehingga sebisa mungkin, kesenian daerah ini bisa menjadi hiburan pada momen hari jadi Kendal ini,” katanya.
Baca Juga: Bukti Kepedulian dan Perlawanan Kepada Narkoba, BNN Kendal Gelar Donor Darah
Sementara itu Ketua DKK Kendal, Kiswanto mengatakan pihaknya sudah merencanakan beberapa kesenian unggulan di setiap kecamatan. Sehingga apa yang ditampilkan pada saat karnaval nanti merupakan representasi dari kesenian yang berkembang di masing-masing kecamatan.
Salah satunya dari Kaliwungu, sebagai tuan rumah nantinya diminta untuk menampilkan Marching Band ataupun drumblek dan tari sufi. “Kaliwungu merupakan pencetus kesenian drumblek. Sedangkan tari sufi sebagai representasi Kaliwungu sebagai Kota Santri,” tandasnya.
Selain itu dari Kecamatan Limbangm Patean, Plantugan, Boja dan Sukorejo akan menampilkan tari-tarian tradisional. Mulai dari Tari Kuda Kepang, Tani Makmur, Tari Opak, Tari Leak, dan sebagainya.
Ada juga dari Kecamatan Cepiring dan sekitarnya, akan menampilkan seni barongan. Namun ia mewanti-wanti agar bisa dikemas secara apik. Sehingga bisa menjadi tontonan dan hiburan menarik bagi masyarakat Kendal yang hadir.
