Gelar Budaya Sedekah Laut Nelayan Karangsari Berharap Hasil Laut Melimpah

photo author
- Senin, 29 Juli 2024 | 09:47 WIB
Kirab nelayan Karangsari dalan rangka sedekah laut dan larung sesaji.  (edi prayitno/kontributor kendal)
Kirab nelayan Karangsari dalan rangka sedekah laut dan larung sesaji. (edi prayitno/kontributor kendal)

 

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - -  Kampung nelayan di Kelurahan Karangsari Kota Kendal dipenuhi dengan semangat dan keceriaan, saat mereka mengadakan Gelar Budaya Sedekah Laut. Acara ini dimulai dengan pawai karnaval yang meriah dan atraksi seni budaya di kawasan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangsari.

Berbagai elemen masyarakat turut serta dalam perayaan ini, menunjukkan betapa besarnya dukungan dan partisipasi komunitas lokal. Tujuan dari Gelar Budaya Sedekah Laut ini adalah untuk memanjatkan doa bersama agar para nelayan mendapatkan hasil laut yang melimpah.

Acara ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat nelayan serta mendorong kemakmuran dan kesejahteraan hidup mereka. Dengan adanya tradisi ini, diharapkan hubungan antara masyarakat dan laut semakin erat, dan hasil tangkapan ikan bisa lebih optimal.

Karnaval budaya ini diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat, mulai dari anak-anak hingga dewasa, termasuk para nelayan dan keluarga mereka. Setiap RT berlomba-lomba menampilkan sajian terbaik untuk meraih juara dan mendapatkan hadiah uang pembinaan. Seluruh peserta menunjukkan kreativitas dan semangat tinggi dalam mempersembahkan pertunjukan mereka.

Baca Juga: Ratusan Perahu Nelayan Ramaikan Sedekah Laut dan Pesta Laut Nelayan Gempolsewu

Kepala Kelurahan Karangsari, Ahmad Basuki, menegaskan bahwa Gelar Budaya dan Sedekah Laut ini merupakan agenda rutin tahunan di kampung nelayan Karangsari, khususnya di RW 5. "Dengan mengadakan Sedekah Laut, harapannya agar para nelayan mendapatkan hasil laut yang baik, sehingga bisa meningkatkan perekonomian dan hidup makmur sejahtera," ujarnya.

Sementara Sekretaris Kelurahan Karangsari, Jupriyono, yang juga ketua panitia, menjelaskan bahwa karnaval budaya ini diikuti oleh seluruh RT di RW 5 yang mayoritas warganya bekerja sebagai nelayan. "Karnaval Budaya ini dilombakan agar semua peserta berupaya tampil sebaik mungkin," ungkapnya.

Samsul Hadi, ketua grup dari RT 7 RW 5, merasa gembira setelah berhasil meraih juara pertama dengan menampilkan tari-tarian, replika perahu, ikan, dan kesenian dawangan. "Harapan ke depan adalah tampil lebih baik lagi agar tetap menjadi juara pertama," katanya.

Rangkaian acara Sedekah Laut ini dilanjutkan dengan pentas Singo Barong dan diakhiri dengan pengajian akbar pada malam harinya. Acara ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi antarwarga, tetapi juga meneguhkan tradisi budaya yang sudah diwariskan turun-temurun. Gelar Budaya Sedekah Laut di Kendal ini menjadi simbol kekuatan komunitas dan harapan untuk masa depan yang lebih cerah bagi para nelayan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: E. Prayitno

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X