Video Viral Kapolda Jateng Enggan Bersalaman dengan Andika Perkasa, Ini Kata Kabidhumas

photo author
- Kamis, 26 September 2024 | 16:05 WIB
Keakraban Kapolda Jateng Irjen Ribut Hari Wibowo dengan Andika Perkasa. (Istimewa)
Keakraban Kapolda Jateng Irjen Ribut Hari Wibowo dengan Andika Perkasa. (Istimewa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Munculnya video yang terkesan Kapolda Jateng, Irjen Pol Ribut Hari Wibowo tidak bersedia menyalami Calon Gubernur Jateng, Andika Perkasa kini menjadi trending topik di berbagai media dan ada yang berkomentar tentang peristiwa tersebut sehingga membuat banyak orang bertanya-tanya kenapa hal itu bisa terjadi.

Agar kejadian itu tidak berkepanjangan, Kabidhumas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto meluruskan bahwa peristiwa itu tidak ada unsur kesengajaan.

Sebab jika dicermati, saat itu Kapolda yang sedang berjalan hendak meninggalkan kantor KPU Jateng sudah menundukan kepala untuk berpamitan.

"Jadi saat itu tidak ada unsur kesengajaan tidak mau bersalaman," terangnya.

Baca Juga: Pemkot Beberkan Alasan Tutupnya Gerai Matahari di Mall Plasa Simpang Lima Semarang, Berkaitan dengan Sewa

Video yang viral itu, kata Kabidhumas, berbanding terbalik saat keduanya bertemu diruang transit di KPU Jateng dalam acara pemilu damai, pada Selasa 24 September 2024 malam.

"Dimana antara Pak Andilka dengan Pak Ribut di ruang transit menunjukkan sikap yang bersahabat, karena keduanya selain bersalaman dan cipika-cipiki juga ngobrol akrab membahas berbagai hal," terang Kabidhumas saat dikonfirmasi Rabu 25 September 2024 petang.

Adanya video yang terkesan Kapolda enggan bersalaman dengan Pak Andika, dinilai Artanto, sengaja diunggah ke media dengan tujuan untuk memperkeruh suasana.

Upaya itu, lanjut Kabidhumas, sengaja diframing oleh orang yang tidak senang pilkada berlangsung damai, aman dan nyaman.

Baca Juga: CBR1000RR-R Fireblade Terbaru Meluncur, Fiturnya Serasa Tumpangi MotoGP

"Untuk itu kami yakinkan bahwa keakraban, soliditas antara TNI dan Polri tetap terjalin dan terjaga dengan baik," paparnya.

Upaya pihak tertentu tersebut, kata Kabidhumas, tidak membuat hubungan TNI/Polri di Jawa Tengah yang selama ini berjalan baik, solid, terpengaruh atas upaya-upaya tersebut.

"Untuk itu kami juga menyayangkan hanya video yang mengambarkan Kapolda terkesan tidak bersedia bersalaman dengan Bapak Andika dibesar-besarkan, sedang video keakraban keduanya di ruang transit KPU Jateng malam itu yang diawali saling bersalaman dan cipika-cipiki tidak diekplore atau diviralkan di media," papar Artanto saat dikonfirmasi terkait munculnya video yang ramai dan jadi pusat perhatian masyarakat tersebut. (OMP2024)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X