SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – PT PLN Indonesia Power UBP Semarang tengah melaksanakan overhaul besar-besaran pada unit GTG 1.1 di PLTGU Tambak Lorok. Kegiatan bertajuk Hot Gas Path Inspection (HGPI) Plus ini dimulai sejak 13 Juli hingga 31 Agustus 2025, sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam menjaga keandalan pasokan listrik untuk masyarakat Semarang dan sekitarnya.
Overhaul HGPI Plus merupakan proses pemeliharaan terencana dan menyeluruh. Pekerjaan ini meliputi pembongkaran, pemeriksaan, perbaikan, hingga penggantian komponen penting seperti turbin, kompresor, accessories gear, serta penambahan pekerjaan berupa Retrofit Sistem Control. Langkah ini bertujuan memperpanjang usia pembangkit, meningkatkan efisiensi, dan mencegah potensi gangguan kelistrikan.
“Pasokan listrik yang stabil sangat penting bagi aktivitas masyarakat dan perekonomian. Overhaul ini adalah investasi besar kami untuk memastikan PLTGU Tambak Lorok tetap beroperasi optimal,” ujar Sugeng Purwanto, Manager Pemeliharaan PT PLN Indonesia Power UBP Semarang.
Sebanyak 139 personel gabungan dari internal dan mitra dikerahkan dalam pekerjaan ini. Untuk mendukung kelancaran kegiatan, perusahaan juga mengadakan doa bersama dan santunan bagi anak yatim dan dhuafa di sekitar wilayah pembangkit (Ring 1). Kegiatan sosial ini menggandeng Yayasan Cahaya Penerang Sejahtera Nurul Qoyyimah dari Kelurahan Tanjung Mas, Semarang, dengan menyalurkan 65 paket santunan berisi alat tulis dan uang tunai.
Guna menjamin pasokan listrik tetap terjaga selama proses overhaul, PT PLN Indonesia Power UBP Semarang mengoptimalkan operasi unit Blok 2 dan Blok 3, serta berkoordinasi intensif dengan PT PLN (Persero) dalam pengaturan sistem kelistrikan.
Setelah selesai pada akhir Agustus 2025, unit GTG 1.1 akan menjalani tahap pengujian dan commissioning sebelum kembali dioperasikan secara penuh.***
