KENDAL,AYOSEMARANG.COM – Dalam upaya mewujudkan tata kelola pembangunan yang lebih terintegrasi, Pemerintah Kabupaten Kendal melalui Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Baperlitbang) meluncurkan inovasi Ruang Layanan Perencanaan Terpadu “Perkasa” (Penguatan Kerja Kolaborasi dan Sinergi Antar Sektor untuk Meningkatkan Kualitas Perencanaan Menuju Kendal Berdikari).
Peluncuran ini secara resmi dilakukan oleh Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, didampingi Kepala Baperlitbang, Izzudin Latif, serta dihadiri oleh sejumlah pejabat dan pemangku kepentingan daerah.
Bupati Kendal menyampaikan apresiasinya atas inovasi yang digagas oleh Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian Program Baperlitbang, Lukman Sudiatmoko, dan menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam perencanaan pembangunan daerah.
“Launching inovasi ini menjadi titik awal penguatan ekosistem kolaborasi antarsektor yang berbasis partisipatif dan sinergis,” ujar Bupati yang akrab disapa Tika.
Lebih lanjut, Bupati berharap “Perkasa” dapat menjadi ruang terbuka bagi semua pihak — baik perangkat daerah, akademisi, swasta, maupun masyarakat — untuk berkonsultasi, berkoordinasi, dan berkolaborasi dalam proses perencanaan. Hal ini dinilai penting guna meningkatkan kualitas perencanaan dan pembangunan yang selaras dengan visi Kendal Berdikari.
Baca Juga: Pemkab Kendal Tata Ulang Penyaluran Bantuan Bencana Lewat Inovasi Digital
Sementara itu, Kepala Baperlitbang Kendal, Izzudin Latif, menyampaikan bahwa keberadaan "Perkasa" perlu didukung dengan regulasi yang jelas. Oleh karena itu, pihaknya mendorong diterbitkannya Peraturan Bupati (Perbup) sebagai payung hukum untuk memperkuat pelaksanaan inovasi ini.
“Dengan regulasi yang mendukung, kita bisa menyinergikan yang sudah ada agar kolaborasi bisa benar-benar berjalan. Sebagai ASN, kita perlu dasar hukum untuk menjalankan inovasi ini,” jelasnya.
Gagasan utama di balik “Perkasa”, menurut Lukman Sudiatmoko, adalah membangun sistem layanan perencanaan yang inklusif dan kolaboratif, melibatkan berbagai pemangku kepentingan.
“Harapannya, inovasi ini bisa menjadi alat pendukung dalam meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan dan pencapaian sasaran strategis daerah menuju Kendal Berdikari,” pungkas Lukman.
Dengan hadirnya Ruang Layanan Perencanaan Terpadu “Perkasa”, Pemerintah Kabupaten Kendal menunjukkan komitmennya untuk membangun tata kelola perencanaan yang adaptif, kolaboratif, dan berbasis kebutuhan riil masyarakat.