KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Anggaran perubahan 2024 sedang dibahas DPRD Kendal, banyak pertanyaan yang diajukan kepada Pemerintah Kabupaten Kendal terkait arah pembangungan di tahun 2024.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal Sugiono saat rapat paripurna menerangkan, tema Pembangunan Kabupaten Kendal tahun 2024 adalah Kendal Smart City, Kendal Handal, Kendal Melayani. Hal ini didukung oleh sumber daya manusia yang smart serta dapat memahami dan menguasai digitalisasi dalam perkembangan teknologi informasi.
“Dengan demikian dapat mendorong peningkatan kemantapan kelembagaan daerah, peningkatan kualitas perencanaan dan penganggaran, peningkatan clean dan Good Governance, penguatan Smart City yang difokuskan pada Smart Government, Smart Education, Smart Health, Smart Economy dan Smart Transportation,” terangnya.
Ditambahkan, tema pembangunan tersebut diangkat untuk menuntaskan permasalahan dan isu strategis pembangunan Kabupaten Kendal pada tahun 2024. Diantaranya pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dengan mendorong tumbuhnya UKM/IKM, BUMDes, Pertanian dan pengembangan destinasi wisata.
“Selain itu peningkatan kualitas dan cakupan layanan kesehatan dan Pendidikan melalui pemanfaatan teknologi informasi terkini. Dan daya saing SDM yang handal dan berkarakter dalam menghadapi era industri 4.0,” imbuhnya.
Baca Juga: Penyerapan Anggaran Eksekutif Defisit Hingga Rp 138 Miliar Dipertanyakan Dewan
Pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan juga akan dilaksanakan dengan memperhatikan kelestarian lingkungan dan perubahan iklim. Serta pemerataan infrastruktur dengan berbasis peningkatan konektivitas wilayah pendukung perekonomian.
“Tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, akuntabel dan melayani menjadi prioritas juga untuk menciptakan stabilitas dan kondusivitas wilayah melalui relasi seimbang antar berbagai komponen masyarakat dan stakeholder pembangunan,”terang Sekda.
Sementara prioritas pembangunan Kabupaten Kendal di tahun 2024 yakni peningkatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berkeadilan dengan mendorong tumbuhnya Usaha Kecil Menengah, BUMDes, pertanian dan pengembangan destinasi wisata.
“Untuk peningkatan kualitas dan cakupan layanan kesehatan dilakukan dengan meningkatkan daya saing SDM yang handal dan berkarakter dalam menghadapi era industri 4.0. Dan juga pemerataan infrastruktur dengan berbasis peningkatan konektivitas wilayah pendukung perekonomian,”ujar Sekda.
Sedangkan pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan, akan memperhatikan kelestarian lingkungan dan perubahan iklim. Serta peningkatan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, akuntabel dan melayani akan dilakukan untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat.