regional

Ribuan Bungkus Nasi Dibagikan di Haul Akbar KH Ahmad Ru’yat dan Wali Musyaffa’

Sabtu, 12 Oktober 2024 | 19:16 WIB
Pengasuh Ponpes Apik Kaliwungu KH Sholahudin Humaidullah memberikan tausiyah di haul akbar KH Ahmad Ru'yat dan Wali Musaffa' Sabtu 12 oktober 2024 (edi prayitno/kontributor kendal)

 

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Haul rutin tahunan KH Ahmad Ru’yat, Wali Musyaffa’ dan para Masyaikh Kaliwungu selalu dihadiri dan dipadati ribuan warga dari berbagai daerah. Bahkan banyak warga dari luar kota yang rela datang dan menginap di Masjid Agung Al Mutaqqin untuk menghadiri peringatan haul akbar yang diselenggarakan Sabtu 12 oktober 2024.

Ribuan bungkus nasi disiapkan panitia Haul Akbar KH Ahmad Ru’yat dan Wali Musyaffa’ untuk dibagikan kepada warga yang hadir. Beberapa titik pembagian disiapkan mengantisipasi berjubel.

Menurut Pengasuh Pondok Pesantren Salaf APIK Kaliwungu, KH Sholahuddin Humaidullah,  haul ini untuk mengingat kembali jasa-jasa Mbah Wali Ru'yat dan Mbah Wali Musaffa' yang merupakan Ulama Nusantara yang nasabnya sampai ke Panembahan Senopati Kerjaan Mataram Islam.

"Beliau-beliau itu adalah Ulama Nusantara yang menyampaikan ajaran agama Islam sebelum dan sesudah Kemerdekaan Indonesia. Adapun tujuan Haul ini adalah menceritakan kebaik-kebaikan para tokoh tersebut kepada masyarakat, agar perjuangan beliau bisa ditiru dan diteruskan, terutama dalam syiar agama kepada masyarakat," tutur KH. Sholahuddin.

Lebih lanjut dijelaskan Simbah Wali Ru'yat adalah Pengasuh Pondok Pesantren APIK  Kaliwungu yang kedua. Saat menjadi Pengasuh Popes, beliau telah melahirkan banyak pondok pesantren kecil diberbagai tempat sebagai sarana untuk syiar agama Islam ahlussunnah wal jamaah dan tentunya untuk kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: Warga Rela Berebut dan Berdesakan di Tradisi Nasi Anggi Haul Sunan Abinowo

Ia juga mengungkapkan, bahwa Simbah Wali Musaffa' dan Simbah Wali Ru'yat memiliki banyak santri tidak hanya di kaliwungu namun juga di berbagai daerah di Indonesia, yang mana mereka tetap mengajarkan agama Islam ahlussunnah wal jamaah dan tetap mengisi dan mempertahankan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Semoga para alumni Pondok Pesantren Apik akan selalu bermanfaat bagi masyarakat dan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT," imbuhnya.

Sementara Pemerintah Kabupaten Kendal menyambut baik haul rutin tahunan ini . Staf Ahli Bupati Kendal, Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Suharjo  menyampaikan, bahwa haul ini merupakan bentuk penghargaan kepada para tokoh agama atau Alim Ulama’ yang telah meninggal dunia, khususnya kepada Mbah Ru’yat, Mbah Wali Musyaffa’ dan para Kiai Kaliwungu.

Menurut Suharjo, beliau-beliau semasa hidupnya telah berjuang tulus ikhlas dalam mensyiarkan agama Islam, sehingga semua warga muslim patut mendoakan, agar selalu senantiasa diakhirat Allah SWT.

"Saya mengajak seluruh jamaah dan masyarakat Kaliwungu dan sekitarnya untuk senantiasa meningkatkan amal ibadah, khususnya tadabbur Al-Quran dan mengamalkannya. Mari selalu mengingat para jasa-jasa dan mendoakan para ulama yang telah mendahuli, dan berupaya melanjutkan perjuangan Mbah Wali Ahmad Ru’yat, Mbah Wali Musyaffa’ dan para Kiai Kaliwungu," tutur Suharjo.

Ia juga meminta doa kepada para Alim Ulama’, para kiai, dan masyarakat Kabupaten Kendal, agar seluruh program pembangunan Kabupaten Kendal dapat berjalan dengan baik, bermanfaat dan berkelanjutan, dan semoga Kabupaten Kendal bisa semakin sejahtera, aman, nyaman dan kondusif.

Di sisi lain, pihaknya juga mengatakan, bahwa sebentar lagi Pemerintah Kabupaten Kendal akan melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024. Maka, perlu partisipasi masyarakat agar bisa berjalan dengan aman, nyaman dan damai untuk melahirkan pemimpin daerah yang terbaik bagi Kabupaten Kendal.

Halaman:

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB