regional

Jaraknya Hanya 50 Meter dari Pendopo Kendal, Pemukiman ini Langganan Banjir

Kamis, 12 Desember 2024 | 09:56 WIB
Warga ditengah banjir di Kelurahan Pegulon Kota Kendal Kamis 12 Desember 2024. (edi prayitno/kontributor kendal)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Warga di RT 11 RW 5 Kelurahan Pegulon Kota Kendal tidak kaget dengan genangan banjir yang selalu terjadi saat hujan deras mengguyur Kendal.

Banjir yang terjadi hampir setiap tahun bahkan bisa sampai 7 kali ini, menjadikan warga terbiasa dengan kondisi ini. Warga tetap bertahan di dalam rumah, meski air menggenangi hingga kedalam rumah.

Perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kendal seakan tidak pernah menyentuh warga di wilayah ini. Padahal jarak pemukiman warga yang selalu tergenang banjir akibat luapan sungai kendal ini kurang dari 50 meter.

Arifah misalnya, banjir Kamis 12 Desember 2024 ini terjadi akibat curah hujan tinggi dan debit air sungai Kendal yang meluap. “Airnya sudah mulai masuk ke kampung rabu malam dan kamis pagi semakin tinggi karena debit sungai Kendal terus bertambah,” katanya.

Dikatakan sampai Kamis siang warga masih bertahan di dalam rumah meski dikepung banjir. “Ya bertahan mas mau mengungsi kemana lagi,” imbuhnya.

Arifah masih khawatir karena cuaca akhir-akhir ini sering diguyur hujan dengan intensitas tinggi sehingga banjir bisa saja terus terjadi di daerahnya.

Baca Juga: Diguyur Hujan Hampir 4 Jam Sejumlah Titik di Kendal Terendam Banjir

“Air kalau sudah menggenang disini tidak bsia kemana-mana, kebendung jalan dan bangunan. Dan disini sudah sering kebanjiran kadang malam tidak hujan tapi daerah atas hujan sungai meluber dan menggenangi rumah,” ungkap Arifah.

Hal yang sama diakui Sunarti, rumahnya seakan tidak pernah kering jika musim hujan deras. Dalam setahun rumahnya selalu tergenang banjir hingga sampai 7 kali bahkan lebih.

Pedagang jajanan pasar ini tetap berjualan meski rumah dan jalan kampung tergenang banjir dengan ketinggian 40 centimeter.

“Sudah langganan banjir, setiap tahun pasti  banjir bahkan bisa sampai 7 kali atau lebih. Jadi warga disini selalu siap siaga jika hujan deras sudah dapat dipastikan akan banjir,” kilahnya sembari menata dagangannya.

Rumahnya yang paling rendah menjadikan air masuk hingga kedalam. Bagian belakang rumahnya sudah ditinggikan namun jika banjir semakin besar akan ikut tergenang juga.

Sunarti berharap pemerintah daerah bisa menanggulangi banjir yang terus dan terus terjadi di wilayahnya. Apalagi pemukiman warga ini jaraknya dekat dengan pusat pemerintahan namun setiap hujan pasti banjir.

“Kalau disini jarang yang lihat kalau banjir karena terhalang bangunan jadi taunya tidak banjir hanya jalannya saja kalau sungai meluap,” terangnya.

Halaman:

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB