KENDAL,AYOSEMARANG.COM - - Banjir membawa berkah bagi warga di sekitar jalan yang terendam banjir. Ketinggian air yang mencapai 50 centimeter ini dimanfaatkan untuk mengangkut sepeda motor menggunakan gerobak dan menerjang banjir.
Kondisi banjir yang menggenangi jalan raya Sidorejo depan Ponpes Al Fadllu dua cukup tinggi. Genangan banjir sepanjang hampir 200 meter ini tidak bisa dilalui kendaraan roda dua, jika pun nekad menerbos dipastikan akan mogok ditengah jalan yang banjir.
Namun pengendara motor bisa melewati banjir tanpa harus mogok akibat banjir. Ada ojek gerobak yang memanfaatkan pengendara yang ingin melintasi genangan banjir.
Cukup membayar Rp 15.000 saja, sepeda motor akan diangkut dengan gerobak dan didorong melewati genangan banjir.
Pengendara juga bisa naik di atas gerobak bersama sepeda motornya, dan tidak khawatir akan mogok ataupun terendam banjir.
Baca Juga: Hujan Deras Semalam, Ketinggian Banjir Jalan Pantura Kaligawe Semarang Bertambah
Reza Saputra bersama dua temannya menyiapkan gerobak yang biasa digunakan mengangkut sayuran di Pasar Sidorejo mengaku tidak memaksa pengendara untuk menggunakan jasanya.
Dirinya hanya berniat membantu menyeberangkan motor agar tidak mogok karena ketinggian banjir bisa mengakibatkan kendaraan macet.
“Ini khan jasa jadi tidak memaksa yang ingin saja agar kendaraannya tidak mogok. Tarifnya hanya Rp 15.000 dan orangnya bisa naikke gerobak terus kita dorong melewati banjir,”katanya.
Sementara menurut warga yang menggunakan jasa ini, merasa dibantu karena bisa menghemat waktu jika memilih memutar.
Tidak hanya itu kebanyakan pengendara ini tidak berani melintas dan takut mogok karena banjirnya cukup dalam.
“Kalau saya tidak berani banjirnya tinggi sekali takut mogok. Ya mending pakai jasa ojek gerobak ini bisa membantu menyeberang banjir,” ungkap Zaesan warga Kaliwungu.