KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Alasan Pemerintah Kabupaten Kendal hanya menyiapkan 2 armada bus gratis untuk arus balik bukan karena efisiensi anggaran. Melainkan hasil evaluasi pelaksanaan arus mudik dan arus balik tahun sebelumnya.
Dimana warga Kendal yang kembali ke Jakarta tidak memilih waktu bersamaan. "Untuk yang arus balik ke Jakarta, dari kami menyediakan 2 armada bus saja. Jam pemberangkatannya menyesuaikan dari Paguyuban," kata Pj Sekda Kendal, Agus Dwi Lestari.
Ditambahkan, pengurangan kuota arus balik yang lebih sedikit dibandingkan arus mudik berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan tahun sebelumnya.
"Karena evaluasi tahun kemarin, arus baliknya tidak bareng. Jadi memang pas arus baliknya tidak bisa sesuai dengan arus mudik kemarin. Ini bukan karena efisiensi anggaran, tapi murni karena tidak bareng pas arus baliknya," ungkapnya.
Meskipun ada pengurangan kuota arus balik, Agus memastikan proses pemberangkatan akan berlangsung kondusif.
Diterangkannya, pendaftaran untuk mengikuti program arus balik gratis bisa dilakukan melalui koordinator mudik Paguyuban Keluarga Kendal (Paken).
Baca Juga: Volume Kendaraan Masih Normal, One Way Arus Balik di Jawa Tengah Ditunda
"Cara daftarnya nanti bisa ke Paken ya. Sama seperti waktu mudik nanti dilepas pak Gubernur Jateng. Kami pastikan nanti tidak rebutan karena sudah sesuai kuota yang ada. Dan untuk arus baliknya juga tidak sama waktunya, tidak seperti arus mudik," terangnya.
Armada bus yang disiapkan ini berbeda dengan kuota arus mudik yang menyediakan 7 armada bus dengan jumlah penumpang mencapai 350 orang yang berangkat dari TMII Jakarta.
Sedangkan arus balik nantinya akan berangkat dari Alun-alun Kendal menuju terminal Pekalongan pada Rabu (10/4/2025).