umum

Sinergi PLN Indonesia Power dan BKKBN Jateng Perkuat Pengasuhan Anak Menuju Indonesia Emas 2045

Sabtu, 20 September 2025 | 15:06 WIB
PT PLN Indonesia Power UBP Semarang menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan BKKBN Jawa Tengah dalam pelaksanaan Program Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA). (Dok.)


SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -
PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Semarang menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Tengah dalam pelaksanaan Program Taman Asuh Sayang Anak (TAMASYA). Kegiatan ini berlangsung di Hotel Haris Sentraland Semarang pada Sabtu (20/9/2025) dan dihadiri oleh berbagai perusahaan serta pemangku kepentingan.

 

Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK) BKKBN, Nopian Andusti, menjelaskan bahwa banyak calon ibu maupun ibu bekerja masih merasa khawatir perkembangan karier mereka terhambat karena harus mendampingi tumbuh kembang anak. Menjawab tantangan tersebut, Program TAMASYA hadir untuk memperkuat layanan pengasuhan anak dan membuka ruang kolaborasi lintas sektor demi mendukung kesejahteraan keluarga.

 

Ketua Tim Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Masyarakat BKKBN Jawa Tengah, Nitya Apranadyanti, S.Psi., menyebutkan bahwa program ini mencakup peningkatan kapasitas pengasuh, pelaksanaan kelas pengasuhan, praktik pemantauan tumbuh kembang anak menggunakan Kartu Kembang Anak (KKA) dan aplikasi Si Bima, serta pelibatan ratusan peserta dari sejumlah Tempat Penitipan Anak (TPA) di Semarang, Kendal, Demak, dan Boyolali.

 

Dari sisi PLN Indonesia Power, Senior Manager UBP Semarang, Flavianus Erwin Putranto, memaparkan bahwa pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap dua TPA, yaitu Rumah Pelita dan TPA Hj. Sunariah. Pendampingan yang dilakukan mencakup rujukan intervensi berat badan, pelaksanaan kelas rujukan, distribusi makanan tambahan untuk balita stunting, serta pemberian Kartu Kembang Anak bagi bayi dengan berat lahir rendah.

 

“Harapan kami, melalui Program TAMASYA, anak-anak dapat tumbuh ceria dan para ibu bisa bekerja dengan tenang. Program ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga perlu dukungan dari berbagai pihak, termasuk dunia usaha. Ini adalah langkah nyata untuk mencetak generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045,” ujar Erwin.

 

Kolaborasi ini diharapkan mampu memperkuat sinergi antara pemerintah dan sektor swasta dalam memperluas layanan pengasuhan anak dan memastikan pemantauan tumbuh kembang dilakukan secara optimal. BKKBN dan PLN Indonesia Power UBP Semarang sepakat untuk terus bekerja sama dalam membentuk generasi tangguh yang siap menyongsong masa depan Indonesia. ***

Tags

Terkini

Kemenimipas Teken MoU dengan Delapan Lembaga Negara

Rabu, 19 November 2025 | 21:03 WIB