SEMARANG, AYOSEMARANG.COM – Aktris Amber Heard mengatakan bekas suaminya, Johnny Depp, merupakan sosok yang tempramental dan pencemburu.
Hal itu dikatakan Amber Heard saat menjadi saksi dalam persidangan pencemaran nama baik yang digugat Johnny Depp kepadanya, di Pengadilan Sirkuit Fairfax County, AS, Rabu 4 Mei 2022 waktu AS, atau Kamis waktu Indonesia.
Amber Heard mengatakan, ia sangat mencintai bekas suaminya, sekaligus menyayangkan hubungan yang terjadi karena diliputi dengan kekerasan fisik oleh Johnny Depp.
Baca Juga: Simak Pengaturan Arus Balik via Pelabuhan Bakauheni Lampung dan Pelabuhan Merak
Amber dalam testimoninya mengaku sering dituduh telah berselingkuh dengan pria lain, dan emosi. Emosi yang diluapkan Depp berujung pada KDRT, meski Depp berulang kali menyangkalnya.
"Dia akan meledak," ujar Amber dikutip dari The New York Times, Kamis 5 Mei 2022.
Selain membentak, Depp meninju dinding di dekat kepalanya bersandar, mendorongnya ke lantai, dan menampar dengan tangannya berulang kali.
Dalam kesaksian, Amber juga mengungkap Depp menampar dengan punggung tangannya yang berisi cincin dengan mata besar, sehigga menyebabkan rasa sakit yang luar biasa.
Baca Juga: Kemenhub Gelar Balik Gratis Sepeda Motor Naik Kapal Laut, Simak Syaratnya!
“Saya ingat rasanya seperti bibir saya masuk ke gigi saya, dan ada sedikit darah di dinding," ujar Heard dalam kesaksiannya.
Kisah asmara Depp dan Amber yang bermula manis, tak disangka akan menjadi pahit dan saling beradu argumen mengenai KDRT yang mereka rasakan.
Baca Juga: Teken Kerja Sama Dengan PJSI, NPC Indonesia Targetkan 8 Emas dari Blind Judo
Sidang pencemaran nama baik itu berjalan cukup alot, lantaran keduanya saling membuktikan adanya kekerasan yang dialami. Banyak yang bersaksi meringankan, namun juga memberatkan kedua belah pihak.
Meski Amber Heard bersaksi ia mendapatkan KDRT, namun Johnny Depp terus membantah hal tersebut dan mengatakan bekas istrinya mengarang cerita fiksi. ***