umum

Langit Indonesia akan Dihiasi Komet Langka yang Terakhir Muncul 260 Ribu Tahun Silam

Rabu, 11 Januari 2023 | 22:33 WIB
Ilustrasi komet. (lapan.go.id)

AYOSEMARANG.COM - Langit Indonesia akan dihiasi komet langka yang terakhir muncul 260 ribu tahun silam.

Hal tersebut diungkapkan Peneliti Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang.

Komet langka C/2022 E3 (ZTF) diperkirakan akan melintas dekat bumi pada 2 Februari 2023 pukul 00.32 WIB pada jarak 42.472.000 kilometer dari bumi.

Baca Juga: Ngeri Banget! Video Detik-Detik Gunung Semeru Erupsi, Langit Terekam Hitam Pekat

Di Jakarta dan sekitarnya, komet langka itu mencapai titik tertingginya pukul 21.53 WIB dengan ketinggian 11,9 derajat.

Saat mencapai titik terdekat, komet C/2022 E3 (ZTF) terlihat di arah utara dengan ketinggian 7,4 derajat.

Bagi wilayah Indonesia Timur, komet akan terbenam saat mencapai titik terdekat dengan bumi.

"Saat melintas dekat bumi, komet ini sudah dapat disaksikan di seluruh Indonesia sejak 1 Februari pukul 18.30 hingga 2 Februari pukul 02.30 waktu setempat dari arah utara dekat konstelasi Camelopardalis," kata Andi.

Kecerlangan komet saat melintas dekat bumi mencapai +4,94 sehingga komet dapat diamati menggunakan mata telanjang untuk wilayah berpolusi cahaya sangat rendah di daerah pedalaman hingga ringan di daerah pedesaan.

Untuk wilayah berpolusi cahaya sedang di daerah pinggir kota/suburban hingga tinggi di daerah perkotaan/urban cukup sulit mengamati komet dengan mata telanjang.

Andi mengatakan komet C/2022 E3 (ZTF) hanya melintas satu kali dalam seumur hidup dikarenakan orbitnya yang berbentuk hiperbola.

Orbit hiperbola adalah orbit yang mempunyai nilai kelonjongan atau eksentrisitas lebih besar dari satu, sehingga membentuk kurva terbuka di kedua titik fokusnya.

Bandingkan dengan orbit parabola yang kelonjongannya tepat bernilai satu, maupun orbit elips yang kelonjongannya 0-1.

"Memang agak berbeda dengan narasi yang beredar, utamanya terkait dengan periode komet yang diduga terakhir kali muncul saat zaman Neanderthal atau 260 ribu tahun silam," katanya.

Halaman:

Tags

Terkini

Kemenimipas Teken MoU dengan Delapan Lembaga Negara

Rabu, 19 November 2025 | 21:03 WIB