BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Kapal Motor Nelayan, KMN Bening Jaya dengan nomor lambung 1445/Gc milik Arif Budi Pamungkas asal Kabupaten Batang tenggelam di perairan Papua, Sabtu Desember 2021.
"Informasi terakhir, KMN Bening Jaya asal Kabupaten Batang tenggelam di perairan Papua, ya memang kapalnya sandarnya di sana," kata Ketua DPC HNSI Kabupaten Batang Teguh Tarmujo saat dihubungi melalui teleponya, Rabu 8 Desember 2021.
Adapun KMN Bening Jaya yang tenggelam tersebut memiliki jumlah anak buah kapal (ABK) sebanyak 18 orang. Itu semunya warga Kabupaten Batang.
"Menurut info dari pemilik kapal sampai saat ini dua ABK nya belum diketemukan," kata Teguh Tarmujo.
Ia pun menjelaskan kronologi kejadian nahas tenggelamnya dKM Bening Jaya yang terjadi Sabtu pagi 4 Desember 2021 lalu ketika sedang tebar jaring.
"Ketika kapal sedang manuver tebar jaring, karena situasi ombak dengan gelombang tinggi. Nahkodanya tidak bisa menguasi kapal yang terlanjur kena ombak, sehingga kapal terbalik dan tenggelam," ungkapnya.
Baca Juga: Kecelakaan Maut Bus Mini Terguling di Sayung, Sopir Bus Ditangkap Polres Demak
Dari 18 ABK, 16 orang bisa ditolong oleh kapal nelayan warga sekitar. Namun dua orang atas nama Arif Ferdiantoko dan Hadi Santoso (Gus Wanto) belum ditemukan.
Sedang 16 orang yang selamat yaitu Adi Saputra, Feli Fendrian, Musal, Juwito, Suharjo, Purnomo, Suparpto, Dalari, Syaifudin, Defu Agus Febrianto, Nanang Setiawan, Feri Triyanto, Surip, Subeno, Handis Prastiawan dan Darsiyam selaku nahkoda kapal.
Baca Juga: Rehabilitasi Kerusakan Hutan, Jokowi Tanam Pohon di Area Bekas Tambang