Komunikasikan Percepatan Kesejahteraan Papua, Menteri Johnny : Pemerintah Orkestrasi Lewat Satgas

photo author
- Rabu, 22 Desember 2021 | 15:04 WIB
Menkominfo Johnny G. Plate (dok)
Menkominfo Johnny G. Plate (dok)

 


SEARANG, AYOSEMARANG.COM -- Presiden Joko Widodo telah menunjuk secara langsung Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin untuk menangani percepatan kesejahteraan di Papua. Hal tersebut disampaikan Menkominfo Johnny G. Plate.

Menkominfo Johnny G. Plate menyatakan, saat ini pemerintah juga meningkatkan koordinasi dan orkestrasi komunikasi publik agar perubahan kebijakan itu dapat dipahami dengan baik di dalam negeri maupun luar negeri.

“Bapak Presiden sendiri sudah menunjuk Bapak Wakil Presiden untuk secara khusus menangani ini. Perubahan pola dan cara, serta perubahan kebijakan ini, dulu bisa dikomunikasikan dengan baik,” tegas Menkominfo Johnny G. Plate dalam keterangan yang didapat, Rabu 22 Desember 2021.

Menkominfo Johnny G. Plate menegaskan, perubahan kebijakan itu juga diiringi dengan perubahan komunikasi agar bisa mengubah persepsi publik.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Semifinal Piala AFF 2020 Singapura vs Indonesia

Menurutnya banyak kebijakan dan pembangunan yang telah berlangsung di Papua namun belum sampaikan dengan baik. Oleh karena itu, ke depan komunikasi perlu dilakukan dengan koordinasi yang lebih kuat.

“Saya melihat bahwa ini harus kita ubah pola yang dulunya berangkali bekerja secara sektoral, sekarang harus bekerja terkoordinasi sehingga kekuatan dan koordinasi kita menjadi lebih bagus dan lebih kuat,” tandasnya.

Menurut Menkominfo Johnny G. Plate, dalam rapat bersama Wapres K.H. Ma’ruf Amin belum lama ini, banyak dibahas perubahan pendekatan dalam mempercepat kesejahteraan warga Papua.

Salah satunya perubahan yang disampaikan oleh Panglima TNI sesuai hasil dari pendalaman dan evaluasi kebijakan selama ini.

“Para menteri yang terkait juga sudah menyampaikan bagaimana keberpihakan kita, termasuk melakukan pendekatan kesejahteraan kepada Papua untuk menerjemahkan langsung keberpihakan Kepala Negara,” jelasnya.

Salah satu hal yang menjadi perhatian dalam rapat bersama Wapres berkaitan dengan pelaksanaan komunikasi publik. Menurut Menkominfo sudah saatnya pemanfaatan kanal dan media komunikasi dilakukan secara optimal.

“Barangkali, pertemuan kita ini, Pak Menkopolhukam sudah melaporkan kepada Pak Wapres dan peserta rapat bahwa kita menyusun semacam Gugus Tugas atau Satuan Tugas Komunikasi, tetapi Gugus Tugas atau Satuan Tugas ini harus flamboyan,” ujarnya.

Pendekatan flamboyan, menurut Menteri Johnny berkaitan dengan diplomasi komunikasi yang melibatkan semua pengambil keputusan penting.

“Komunikasinya harus diplomasi yang flamboyan, maka kelibatan dan pelipatan semua pengambil keputusan penting. Saya tidak ingin konten itu dikeluarkan dari Kominfo (saja), tetapi perlu memberikan gambaran perubahan sikap dan kebijakan yang besar serta keberpihakan terhadap warga Papua,” jelasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X