TEGAL, AYOSEMARANG.COM-- Kebakaran kapal yang terjadi di Pelabuhan Pelindo Tegal pagi tadi, menyebabkan kerugian yang cukup tinggi untuk para pemilik kapal.
Mereka mengaku mengalami kerugian sebanyak Rp5 miliar hingga Rp7 miliar untuk masing-masing kapal.
Seperti halnya yang dialami pemilik kapal Tambari Gustam. Ia mengaku ada dua kapal miliknya yang ikut terbakar. Ia sendiri mengalami kerugian sekitar Rp14 miliar.
Baca Juga: Penyebab Kebakaran Hebat yang Menghabiskan Belasan Kapal di Pelabuhan Pelindo Tegal
"Ada dua kapal saya yang ikut terbakar. Ukurannya 30 GT semua. Kerugian satu kapalnya sekitar Rp5 miliar sampai Rp7 miliar," katanya.
"Sementara jika dikalikan dengan kapal yang terbakar, kerugian bisa mencapai puluha miliar rupiah," imbuhnya.
Meski demikian, ia bersyukur, dua kapal lain miliknya selamat dari amukan api.
Baca Juga: Update Kebakaran di Pelabuhan Pelindo Tegal, Jumlah Kapal Terbakar Menjadi 13 Unit
Menurutnya, kebakaran cepat menjalar karena kondisi pelabuhan yang penuh dengan kapal-kapal nelayan. Ia sendiri mengetahui kebakaran kapal tersebut dari ABKnya.
"Karena posisinya berhimpit-himpitan, kami tidak bisa berbuat banyak. Kami saling tarik berusaha menyelamatkan kapal yang belum terbakar," tuturnya.
Selain para pemilik kapal, kerugian juga dialami oleh para ABK. Pasalnya, mereka tidak bisa berangkat melaut karena kapal terbakar.
Baca Juga: Breaking News : 9 Kapal Nelayan Terbakar Hebat di Pelabuhan Pelindo Tegal
"Mereka harus kehilangan pekerjaan karena kapalnya terbakar. Biasanya, tiap kapal bisa berisi sebanyak 20 sampai 25 ABK. Maka yang terdampak bisa mencapai 300 orang," ucapnya.