Sebelum lulus kuliah, ia bekerja freelance sebagai tim kreatif untuk video klip di bawah perusahaan Sony, kemudian sempat magang di PBIJ milik Gugun Gondrong.
Karirnya semakin baik, setelah lulus, berkat rekomendasi kampus, Ria ditarik oleh Freemantle media, bertanggung jawab untuk kreatif dan penulisan naskah.
Kemudian pindah ke SCTV selama dua tahun, sebagai creative dan creative director. Selanjutnya pindah ke RTV menjadi senior creative, dan ditarik kembali oleh Freemantle media sebagai asisten produser. Baru setelahnya pindah ke MBDC sebagai produser.
7. Sangat suka sekali makanan pedas, oleh karenanya di setiap konten vlognya tak lupa dengan makanan pedas, hingga saking senangnya, Ria pun hanya memakan sambalnya saja.
8. Telah menerbitkan buku berjudul Off The Record, isinya pengalamannya selama vlogging bersama videografernya yang tidak tertangkap oleh kamera.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Food Vlogger Indonesia yang Bikin Ngiler
Selain itu juga menulis buku berjudul Ngueng 2019, namun hanya 1000 buku pada bulan November lalu.
9. Ia rela pergi ke luar negeri demi konten youtubenya. Terakhir dia pergi ke Korea Selatan untuk membuat lima konten.
Itulah innformasi terkait dinobatkan sebagai food vlogger terbaik hingga Trending Topic Twitter.
