BATANG, AYOSEMARANG.COM-- Melatih jiwa sosial para pelajar, SMK Bakti Praja Kabupaten Batang membudayakan Jumat Berbagi (Jumbagi).
Meraka para guru bersama peserta didik membagikan ratusan nasi bungkus kepada masyarakat sekitar dan orang tua maupun siswa yang hendak berangkat sekolah.
"Menu nasi bungkus gratis ini dibagikan kepada masyarakat yang lewat di depan sekolah kami dan warga sekitar. Tiap Jumat pagi rata-rata kami bisa menyiapkan 70-100 bungkus," kata Kepala SMK Bakti Praja (BP) Kabupaten Batang, Riyanto, Jumat 18 Maret 2022.
Baca Juga: Anggaran Infrastruktur Jalan di Batang Tahun 2022 Capai Rp 81 Miliar
Kegiatan yang sudah berlangsung selama setahun, dalam penggalangan dana berasal dari infak para guru dan siswa setiap hari Jumat.
“Penggalangan dananya berasal dari infak dari para guru dan siswa tiap hari Jumat. Tak hanya itu, infak itu juga diberikan bagi siswa yang mungkin tertimpa musibah,” tuturnya.
Kegiatan Jumbagi, kata dia, untuk mengedukasi anak didik, bahwa hidup di dunia ini tidak hanya untuk diri sendiri, tapi masih ada orang lain yang membutuhkan uluran tangan.
Baca Juga: Aturan HET Dicabut, Harga Minyak Goreng Kemasan di Pasar Batang Capai Rp25 Ribu Per Liter
Ia mengharapkan, melalui kegiatan ini masyarakat Batang mengetahui, selain institusi pendidikan yang spesifikasinya di bidang teknik, namun tetap memiliki jiwa sosial yang tinggi.
“Jadi bagi calon peserta didik baru bisa tahu lebih dalam, bahwa tidak berprestasi di bidang teknik saja, tapi peserta didik di sini juga peduli terhadap sesama,” ungkapnya.
Riyanto juga menambahkan, SMK Bakti Praja telah membuka pendaftaran siswa baru aejak awal Februari secara online lewat http://BIT.LY/PPDB2022SMKBP.
Baca Juga: Bupati Wihaji Kedatangan Tamu Paguyuban Masyarakat Jateng dan Batang, Sejumlah Hal Dibahas
Wakil Kepala Kesiswaan, Ari Rusmiati mengatakan, program diawali sejak bulan Agustus 2021, yang berkelanjutan sampai sekarang.
“Dulu di bulan Ramadan kami sering membagikan takjil untuk berbuka puasa, tapi setelah program itu selesai, timbul kepuasan. Akhirnya diteruskan dengan membagikan menu sarapan gratis,” ungkapnya.