"Atur juga kurikulum yang ada di madrasah, hingga perguruan tingi. Karena sumber kekacuan itu dari kurikulum yang tidak benar. Bahkan kurikulum di Pesantren jangan takut dirombak pak," katanya.
"Karena pesantren itu bisa melahirkan kaum radikal. Seperti saya ini dulunya radikal. Saya pernah ngajar di Pesantren, jadi saya ngerti pak," imbuhnya.
Atas pernyataan tersebut, Saifuddin Ibrahim resmi dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Husin alwi Shihab atas kasus penistaan agama.