BATANG, AYOSEMARANG.COM- Seiring akan beroperasinya Kawasan Industri Terpadu (KIT) yang berada di Kecamatan Gringsing Kabupaten Batang, tidak lama pula akan mengubah Polres Batang dari tipe D menjadi tipe C.
Peningkatan tipe Polres Batang dalam rangka pengamanan akselerasi pembangunan proyek strategis nasional (PSN) yang harus diimbangi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas).
Studi Kelayakan Pengkajian Usulan Peningkatan Tipe Polres Batang sudah dilakukan oleh Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi pada Selasa (17/5) lalu.
“Untuk Polres Batang tipenya baru diajukan. Kita doakan tahun depan sudah naik tipenya,” ungkap Irjen Ahmad Luthfi usai mengukuhkan Subsektor Kecamatan Kandeman beberapa hari yang lalu.
Peningakatan tipe, kata dia, karena Kabupaten Batang memiliki beberapa potensi obyek vital seperti PLTU 2x1.000 MW, Kawasan Industri Terpadu ((KIT) Batang yang ditetapkan menjadi proyek strategis nasional (PSN).
“Oleh karena itu, harapannya subsektor di beberapa kecamaatan yang belum memiliki Poksek kita bangun untuk memberikan pelayanaan terbaik dan mendekatkan diri pada masyarakat,” ungkapnya.
Jendral bintang dua itu juga menyebutkan bahwa besar kecilnya Polri ditentukan oleh masyarakat dimana anggota Polri itu berada.
“Untuk KIT Batang sudah ada Pos Polisi dan audah ada Memorandum of Understanding (MoU) nanti kita akan tinggikan sub sektor kusus untuk kawasan,” tukas mantan Kapolres Batang.
Perlu diketahui ada tiga kecamatan pemekaran di Kabupaten Batang yakni Kecamatan Kandeman dan Banyuputi dan Kandeman. Adapun dua kecamatan yang sudah memiliki Subsektor Kandeman Polsek Tulis dan Subsektor Pecalungan Polsek Subah. Dan untuk Banyuputih belum memilik Subsektor.