SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Momen haru pada pertemuan langsung orang tua Bharada E atau Richard Eliezer dengan orang tua Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Momen pertemuan pertama antara orang tua Bharada E dengan orang tua Brigadir J dimanfaatkan untuk menyampaikan permintaan maaf oleh keluarga Richard Eliezer.
Mereka dipertemukan dalam salah satu program acara Metro TV. Baik orang tua Bharada E maupun orang tua Brigadir J masing-masing mendapatkan undangan khusus.
Pada saat bertemu, bapak dan ibu Bharada E langsung menyampaikan permohonan maaf kepada kedua orang tua Yosua.
Ibu Richard, Rynecke Alma Pudihang mengaku sangat terpukul dan terluka serta bisa merasakan apa yang dirasakan oleh orang tua Yosua.
Ia pun menyampaikan bahwa anaknya, Richard tidak akan tega melakukan penembakan yang mengakibatkan Brigadir J meninggal dunia.
Atas perbuatan anaknya itu sehingga bapak dan ibu Bharada E meminta maaf kepada kedua orang tua Yosua atas perbuatan anaknya menewaskan Yosua.
"Jujur kami tahu anak kami tidak akan tega melakukan hal seperti itu mbak. Jadi kepada bapak dan ibu, kami berdua mohon maaf dari dalam hati," ucap ibu Bharada E.
Rynecke Alma Pudihang mengaku turut merasakan kepedihan yang dialami orang tua Yosua karena kehilangan anak tercinta.
Ibu Eliezer berharap anaknya bisa terus berkata jujur di persidangan. Ia menyebut Eliezer sudah berjanji akan terus membela Yosua hingga titik darah terakhir.
"Dan sampai saat ini juga, kami sangat mengharapkan dan Ichad bisa terus berkata apa yang benar terus seperti janjinya kepada bapak dan ibu bahwa dia akan membela abangnya sampai kapanpun, sampai titik darah terakhir dia akan membela abang Yosua," bebernya.
