Petani Banyumas yang Hilang Ditemukan Selamat di Rumah Saudaranya

photo author
- Kamis, 4 Juli 2019 | 15:10 WIB
Ilustrasi petani. (ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra)
Ilustrasi petani. (ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra)

PURWOKERTO, AYOSEMARANG.COM— Koordinator Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Banyumas Ady Candra mengatakan, seorang petani asal Desa Kemutug Kidul, Kabupaten Banyumas, yang dilaporkan hilang oleh keluarganya ditemukan selamat.

"Berdasarkan informasi yang kami terima dari pihak keluarga, Pak Tarsitam Tamiaryo (65) telah ditemukan dalam kondisi sehat di rumah saudaranya, Desa Pagubugan, Kecamatan Binangun, Kabupaten Cilacap, yang berjarak sekitar 51 kilometer dari Desa Kemutug Kidul, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis (4/7/2019) siang.

Keberadaan Tarsitam diketahui keluarga ketika salah seorang saudaranya menelepon dan menanyakan apa yang sebenarnya terjadi.

AYO BACA : Kacang Hijau Baik Ditanam pada Musim Kemarau

Setelah berbincang melalui telepon, pihak keluarga diberi tahu bahwa Tarsitam berada di Desa Pagubugan sejak Rabu (3/7/2019).

Dengan demikian, lanjut dia, Tarsitam diketahui tidak hilang seperti yang dilaporkan pihak keluarga kepada Pemerintah Desa Kemutug Kidul yang ditindaklanjuti dengan upaya pencarian.

Dengan ditemukannya Pak Tarsitam, operasi pencarian petani yang hilang dinyatakan ditutup dan seluruh potensi SAR yang terlibat telah kembali ke pangkalan masing-masing.

AYO BACA : Gaprindo Keberatan Pelarangan Total Iklan Rokok di Internet

"Dalam operasi pencarian yang dilakukan sejak Kamis (4/7/2019) pagi, tim SAR gabungan menyusuri Sungai Pelus dan Sungai Belot yang berlokasi di dekat sawah milik Pak Tarsitam hingga radius 4 kilometer," katanya.

Seperti diwartakan, Tarsitam Tamiaryo yang sedang menghadapi permasalahan keluarga diketahui pergi ke sawah pada Rabu (3/7/2019) pukul 08.00 WIB. Namun, hingga pukul 21.00 WIB dia tidak pulang ke rumahnya, Desa Kemutug Kidul RT 01 RW 02, Kecamatan Baturraden, Banyumas.

Oleh karena itu, keluarga korban segera melaporkannya ke Pemerintah Desa Kemutug Kidul yang ditindaklanjuti dengan upaya pencarian bersama personel bintara pembina desa (babinsa), Bhayangkara pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (bhabinkamtibmas), serta warga setempat. Namun, hingga Kamis (4/7/2019) pukul 04.00 WIB, korban belum ditemukan.

Tim SAR gabungan yang terdiri atas personel Tagana Kabupaten Banyumas, BPBD Kabupaten Banyumas, TRC-IKB RAPI Banyumas, Pramuka Peduli, SAR MTA, Banser, Kader Siaga Bencana Kecamatan Sumbang, Pemerintah Desa Kemutug Kidul, Koramil Baturraden, dan Polsek Baturraden melanjutkan pencarian pada Kamis (4/7/2019) pagi.

Dalam operasi pencarian ini, potensi SAR yang terlibat dibagi menjadi dua tim karena sawah milik Tarsitam berada di antara dua sungai. Tim 1 menyusuri Sungai Pelus yang beada di sebelah timur sawah, sedangkan Tim 2 menyusuri Sungai Belot yang berada di sebelah barat sawah.

AYO BACA : Seorang Petani Hilang di Banyumas, SAR Terjunkan Tim Gabungan

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M Naufal Hafizh

Tags

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X