AYOSEMARANG.COM -- Selain Little Tiongkok Kabupaten Rembang disebut juga dengan Kota Santri, tentunya ada satu sebab yang membuat sebutan tersebut melekat.
Keberadaan beberapa peninggalan tokoh Islam Sunan Bonang dan tokoh dari Tiongkok Dampu Awang juga memiliki peranan dalam menancapkan tonggak sejarah berdirinya Kabupaten Rembang.
Berikut akan marilah kita coba menelusuri beberapa peninggalan bersejarah di Kota kelahiran Wakil Gubernur Jawa Tengah Gus Yasin ini.
Baca Juga: 6 Oleh-Oleh Khas Madiun yang Tak Boleh Dilewatkan, Salah Satunya Brem yang Legit dan Nyess di Mulut
1. Pasujudan Sunan Bonang dan Makam Putri Cempo
Destinasi wisata religi yang berlokasi di Bonang, Lasem, Kabupaten Rembang ini, tentunya sudah cukup populer diantara para wisatawan.
Karena pada saat sedang berwisata religi ke Kabupaten Rembang destinasi yang satu ini tidak akan pernah ketinggalan
Destinasi wisata Pasujudan Sunan Bonang ini berupa sebuah batu yang konon dipergunakan sebagai tempat Sunan Bonang bersujud.
Tak jauh lokasi ini juga terdapat makam Putri Cempo salah seorang murid wanita Sunan Bonang yang berasal dari Negeri Champa yang sekarang menjadi Kamboja.
Baca Juga: Apa Itu DTKS untuk Pendaftaran KIP Kuliah dan Bagaimana Cara Mengurusnya?
Sebelum menjadi Murid Sunan Bonang Putri Cempo merupakan salah satu isteri Prabu Brawijaya V Raja Majapahit terakhir.
Dari Putri Cempo inilah terlahir Raden Patah yang kelak akan menjadi Raja Pertama Kesultanan Demak Bintoro, dan merupakan kerajaan Islam pertama di Pulau Jawa.
2. Makam Raden Ajeng Kartini
Siapa yang tak kenal pahlawan emansipasi wanita Indonesia Raden Ajeng Kartini, beliau wafat di Rembang di tempat suaminya menjabat sebagai Bupati.
Pahlawan wanita yang satu ini wafat dalam usia yang relatif masih muda 25 tahun dan dimakamkan di Desa Bulu, Kabupaten Rembang.