Untuk tiba di warung tertinggi ini bukan satu hal yang mudah, karena harus melalui jalur yang curam dan memerlukan waktu 7 jam melalui Candi Cetho.
Dalam melayani pembelinya yang hampir semua pendaki wanita yang berasal dari Magetan ini, dibantu oleh dua orang laki-laki yang masih kerabat dekatnya.
Sedangkan untuk stok dagangan jika sudah menipis, Mbok Yem dibantu orang yang sengaja naik untuk mengantar keperluan warungnya sebanyak tiga kali dalam sepekan.
Konon Mbok Yem pulang ke kampung halamannya di Magetan satu tahun satu kali selama beberapa hari dan biasanya pada saat hari raya Idul Fitri
Baca Juga: Bukit Cakrawala, Wisata Pacitan Selai Pantai yang Eksotis, Bisa lihat Gunung Lawu!
Warung Mbok Yem akan mengalami kebanjiran pembeli, pada saat hari kemerdekaan RI 17 Agustus dan bulan Suro pendaki Gunung Lawu bisa mencapai 300 an orang.
Demikian warung tertinggi di Indonesia yaitu Warung Mbok Yem, yang didirikan di puncak Lawu dengan alam yang sangat ekstrim.