Objek Wisata Kebun Teh Sikatok, Rekomendasi Tempat Healing di Wonosobo yang Memanjakan Mata

photo author
- Senin, 25 Juli 2022 | 20:27 WIB
Harga tiket masuk objek wisata Kebun Teh Sikatok Wonosobo (Instagram/kebuntehsikatok)
Harga tiket masuk objek wisata Kebun Teh Sikatok Wonosobo (Instagram/kebuntehsikatok)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM-- Objek wisata Kebun Teh Sikatok merupakan destinasi wisata yang menyuguhkan keindahan pemandangan alam.

Gunung Sindoro yang ikonik dan Gunung Kendil (Bukit Sikendil) membuat wisata Kebun Teh Sikatok menjadi lebih indah. Ditambah dengan sejuknya udara khas pegunungan.

Anda juga bisa menikmati indahnya Kebun Teh Sikatok dengan menyusurinya melalui jembatan.

Baca Juga: Empat Rekomendasi Kuliner Batagor di Semarang, Pokokmen Enak dan Mantap

Bagi yang enggan berjalan kaki, pengunjung dapat berkeliling menggunakan kendaraan bermotor roda empat atau yang dikenal dengan ADV (All Terrain Vehicle) atau berkuda.

Nah bagi anda yang ingin berkunjung ke objek wisata alam Kebun Teh Sikatok, berikut informasi lokasi, rute, HTM, parkir, serta biaya sewa ADV dan berkuda.

Objek Wisata Kebun Teh Sikatok beralamat di Jalan Tambi Dusun Sikatok Desa Sigedang Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah.

Baca Juga: Pecinta Durian Wajib Tahu, Ini 5 Trik Memilih Durian yang Matang

Kebun Teh Sikatok buka setiap hari mulai pukul 07.30 - 17.00 WIB

HTM Rp 8.000 per orang
Parkir sepeda motor Rp   2.000
Parkir mobil Rp   5.000
Sewa ADV Rp 50.000
Berkuda: Rp 40.000 - Rp.50.000
Selfie Rp 10.000
Rute Area Parkir Rp 40.000
Rute Jembatan Rp 50.000
Rute Gumuk Pasir Rp 60.000

Baca Juga: Cari Kulineran Khas Semarang? Ini Dia Empat Rekomendasi Kuliner Kepala Manyung yang Paling Enak dan Mantap

Itulah informasi tentang lokasi, rute, HTM, biaya parkir, harga sewa sepeda motor roda 4 (ADV), dan tarif berkuda di objek wisata alam Kebun Teh Sikatok Jalan Tambi Wonosobo.

Jangan lupa untuk berfoto-foto ria, mumpung berada di lokasi yang indah dan tentu saja instagramable. Eksplor keindahan pemandangannya dan abadikan setiap langkah, karena jejak langkah akan memiliki cerita yang tak lekang oleh waktu.

( Firdani Nuraeni )

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Lilisnawati

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X