AYOSEMARANG.COM – Sebuah riset dari International Data Corporation atau IDC membuat survey bahwa Xiaomi dan Realme mengalami masalah serius karena menjadi smartphone paling tak laku yang beredar di Indonesia selama awal tahun 2023.
Khususnya pada Januari hingga Maret 2023, Xiaomi dan Realme sangat lesu dalam penjualannya sehingga dianggap paling tak laku oleh IDC.
Bagaimana bisa Xiaomi dan Realme yang tenar di Indonesia itu disebut IDC sebagai ponsel paling tak laku?
Baca Juga: Xiaomi Redmi Note 12 Beri Spesifikasi Ganas, Harga 2 Jutaan Saja
Selama kuartal I di tahun 2023, tercatat terjadi penurunan pertumbuhan year-on-year (YoY/tahunan) produsen smartphone Realme hingga 23,3 persen.
Pengiriman smartphone Realme mengalami penurunan dari 1,1 juta unit pada kuartal I tahun 2022 menjadi 0,8 juta unit pada kuartal yang sama tahun ini.
Tak hanya pertumbuhan saja, pangsa pasar vendor ponsel asal China ini juga mengalami penurunan.
Angkanya dari awalnya 12,3 persen di kuartal I tahun 2022 menjadi 10,8 persen di kuartal I tahun 2023.
Xiaomi yang juga produsen ponsel asal China ini mengalami penurunan juga yang signifikan.
Menurut data IDC, pengiriman ponsel Xiaomi di Indonesia turun dari 1,3 juta unit pada kuartal I tahun 2022 menjadi 1,1 juta unit pada kuartal yang sama tahun ini.
Bahkan pangsa pasar mengalami penurunan juga dari 14,6 persen menjadi 13,7 persen. Sedangkan pada pertumbuhan YoY juga ada turun sebesar 17,2 persen.
Hal yang sama juga dilaporkan oleh firma riset lain bernama Counterpoint Research.
Baca Juga: Realme C53 NFC Siap Dirilis 15 Juni 2023, Simak Bocoran Spesifikasinya
