9 Daftar Orang Tidak Boleh Disuntik Vaksin Booster, Termasuk Penderita Penyakit Jantung dan Asma

photo author
- Sabtu, 26 Februari 2022 | 13:49 WIB
Ilustrasi. Daftar orang tidak boleh disuntik vaksin booster. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Ilustrasi. Daftar orang tidak boleh disuntik vaksin booster. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

 

SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Berikut daftar orang tidak boleh disuntik vaksin booster.

Pemerintah terus kebut pemberian vaksin dosis ketiga atau vaksin booster untuk masyarakat guna mencegah penularan varian Omicron.

Diketahui, varian Omicron yang kian menyebar membuat kasus positif Covid-19 di Indonesia kembali melonjak signifikan.

Baca Juga: Cara Daftar Vaksin Booster Lansia, Dipercepat 3 Bulan Usai Dosis Kedua

Dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/II/252/2022 tentang Vaksinasi COVID-19 Dosis Lanjutan (Booster), sebelum pemberian vaksinasi, dilakukan skrining terlebih dahulu.

Hanya peserta yang sudah lolos skrining yang diberikan vaksin booster sesuai dengan jenis kombinasi vaksin yang telah ditetapkan.

Ternyata ada daftar orang tidak boleh disuntik vaksin booster, berikut kriterianya:

-Orang yang sedang sakit ringan seperti demam atau flu dengan suhu tubuh di atas 37,5 derajat Celsius. Pemberian vaksin perlu ditunda hingga suhu tubuh orang tersebut kembali normal dan telah benar-benar pulih dari penyakitnya.

-Orang dengan tekanan darah lebih dari 140/90 saat skrining vaksin. Pengukuran tekanan darah dapat dilakukan kembali setelah 5-10 menit. Apabila, tekanan darah masih tinggi, maka pemberian vaksin perlu ditunda.

Baca Juga: Mana Vaksin booster Terbaik, Pfizer, Moderna, atau Astrazeneca? Ini Penjelasannya

-Wanita dengan usia kehamilan kurang dari 4 bulan atau kurang dari usia 13 minggu.

-Ibu hamil dengan gejala preeklampsia atau kondisi tekanan darah tinggi tidak dapat menerima vaksin Covid-19 ketiga.

-Orang dengan penyakit komorbid, seperti penyakit jantung, diabetes, human immunodeficiency virus (HIV), penyakit hati, hipertiroid, dan penyakit ginjal tidak terkontrol.

-Vaksin booster tidak dapat diberikan untuk orang dengan penyakit autoimun, misalnya lupus, yang kondisinya tidak terkontrol dengan baik.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X