SINGAPURA, AYOSEMARANG.COM -- Satu kaki Thailand melaju ke final Piala AFF 2020 setelah menang 2-0 di leg pertama semifinal melawan Vietnam di National Stadium Singapura, Kamis 23 Desember 2021.
Dua gol babak pertama dari Chanathip Songkrasin menempatkan Thailand dalam posisi unggul saat jeda dan keadaan bisa lebih buruk bagi Vietnam jika bukan karena penyelamatan penalti oleh Tran Nguyen Manh pada menit ke-84 saat ia menggagalkan hattrick kapten Thailand itu.
Thailand membawa modal dua gol menuju leg kedua semifinal Piala AFF 2020 kontra Vietnam yang akan dilangsungkan Minggu 26 Desember 2021, di National Stadium Singapura.
Baca Juga: Jadwal dan Link Live Streaming Misa Natal 2021 GPIB Immanuel Semarang
Pelatih Thailand Alexandre Polking memuji timnya tetapi juga memperingatkan mereka untuk tidak terbawa suasana.
Permainan Vietnam vs Thailand bisa dikatakan pertandingan berkelas saat dua penguasa sepak bola Asia Tenggara bertemu di babak semifinal Piala AFF 2020.
Alexandre Polking menyebut keunggulan dua gol masih belum mengamankan posisi pasukannya di laga leg kedua. Dia menginginkan timnya tetap bermain menyerang dengan determinasi untuk mencuri gol lagi pada leg kedua.
Baca Juga: Kode Redeem ML Hari Ini 24 Desember 2021, Klaim Sebelum Reset Season!
“Kami memiliki keuntungan kecil dengan dua gol, ini adalah langkah pertama yang penting tetapi itu belum selesai,” terang Alexandre Polking melalui laman resmi AFF Cup 2020.
Thailand memiliki keuntungan lebih, karena di leg kedua berlaku sebagai tuan rumah. Namun, Alexandre Polking akan antisipasi strategi ultraofensif yang akan disiapkan Vietnam.
“Kami tahu bahwa kami harus menyesuaikan beberapa hal dan tahu kami bisa bermain lebih baik dari ini, tetapi kami tahu itu penting untuk mendapatkan hasil maksimal,” tegas Alexandre Polking.
Dia ingin mengevaluasi sejumlah kesalahan demi kesalahan saat bertemu Vietnam dan memastikan tidak terulang lagi di leg kedua.
Baca Juga: Profil Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU Baru Periode 2021-2026
“Di babak kedua kami mengubah beberapa hal dalam mencoba untuk tetap kompak tetapi sayangnya kami gagal mengeksekusi penalti atau itu bisa menjadi rencana yang sempurna tetapi sekarang sudah berakhir dan kami perlu istirahat dan pulih,” tutur Alexandre Polking.