BALI, AYOSEMARANG.COM – Covid-19 hantam kompetisi BRI Liga 1 yang diselenggarakan di Pulau Bali. Akibatnya, satu laga ditunda dan total 52 pemain terkonfirmasi positif Covid-19.
Dokter Alfan Nus Ashyar dari tim Satgas Covid-19 mengonfirmasi sejauh ini lebih dari 50 pemain positif dan sedang menjalani isolasi.
"Ada 12 tim, tetapi dengan porsi pemain dan ofisial berbeda, total ada 68 orang yang sedang isolasi, dengan rincian 52 pemain dan 16 oficial," kata Nur Akhyar saat sesi jumpa pers.
Dalam protokol kesehatan BRI Liga 1, Alfan menyampaikan jika memberlakukan ketat PCR yang pertama H-1, kurang lebih pada pukul 10 sampai 11 pagi dan keluar sore.
Setelah hasil tersebut ketika ada positif, masing-masing yang terkonfirmasi positif diisolasi dan keesokan harinya, h-1 pertandingan anggota klub bakal dicek ulang. Kalau yang negatif akan antigen untuk benar-benar maksimal.
"Bagi yang negatif akan dilakukan beberapa tahap," sambungnya.
Baca Juga: Besok Niat Jalankan Puasa Rajab? Berikut Bacaan Doa Berbuka Puasanya
Untuk Arema, Alfan membeberkan jika perkembangannya cukup bagus. Dua kali swab sudah clear semua.
Dari pemeriksaan yang dilakukan, tingkat kesembuhan pemain Arema berbeda-beda. CT Value setiap orang di Arema FC berbeda-beda dan itu menentukan tingkat kesembuhannya.
"Kami catat ada yang 5 hari, 10 hari dan 14 hari. Sehingga untuk benar-benar bersih diperlukan 5 sampai 14 hari," sambungnya.
Kemudian untuk tim lain juga sama, tingkat kesembuhannya berbeda-beda. Semua pemain yang positif tadi, lanjut Alfan, diisolasi di Kuta di sebuah hotel isolasi dan satu lagi di daerah Ubud.
"Kami pantau terus perkembangan mereka dan kesembuhannya," ucap Alfan.