pendidikan

Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 166 Kurikulum Merdeka, Jenis Citraan dan Efek Puisi - Tabel 6.5

Rabu, 7 Mei 2025 | 12:06 WIB
Kunci jawaban Bahasa Indonesia kelas 10 halaman 166 Kurikulum Merdeka. (SIBI)

Jenis citraan: Pendengaran
Efek bagi pembaca: Pembaca seolah bisa mendengar bunyi kepak sayap kelelawar, sisa guyuran hujan, dan langkah kuda.

3. Pemandangan Senjakala
....
Kelelawar-kelelawar raksasa datang dari langit kelabu tua/
Bau mesiu di udara, Bau mayat. Bau kotoran kuda
....
(WS. Rendra, Antologi Blues untuk Bonnie, 2008)

Jenis citraan: Penglihatan dan penciuman
Efek bagi pembaca: Pembaca seolah dapat melihat datangnya kelelawar raksasa dari langit kelabu tua. Selain itu pembaca juga seolah-olah bisa mencium baumanyat dan kotoran kuda.

4. Di Sisimu ....
Dekaplah aku meski bukan/
untuk yang terakhir kali. Angin terasa dingin/di batin.
....
(Soni Farid Maulana, Antologi Angsana, 2007)

Jenis citraan: Perabaan
Efek bagi pembaca: Pembaca seolah dapat merasakan dan meraba dekapan yang dimaksud puisi.

5. Diponegoro
....
Sesungguhnya jalan ajal baru tercapai
Jika hidup harus merasai
Maju
Serbu
Serang
Terjang
....
(Chairil Anwar, Antologi Aku Ini Binatang Jalang, 1993)

Jenis citraan: Gerakan
Efek bagi pembaca: Pembaca seolah dapat merasakan gerakan seperti yang disampaikan dalam puisi.

6. Pembicaraan
....
yang ada hanya sorga. Neraka
adalah rasa pahit di mulut
waktu bangun pagi
....
(Soebagio Sastrowardojo, Antologi Daerah Perbatasan, 1982)

Jenis citraan: Pengecapan
Efek bagi pembaca: Pembaca seolah dapat merasakan efek rasa pait dari indra pengecapan.

7. Kebun Hujan
....
Aku terbangun dari rerimbun ranjang, menyaksikan angin/
dan dingin hujan bercinta-cintaan di bawah rerindang hujan.
....
(Joko Pinurbo, Antologi Celana Pacar Kecilku di Bawah Kibaran Sarung, 2007)

Jenis citraan: Penglihatan
Efek bagi pembaca: Pembaca seolah dapat menyaksikan angin dan dingin hujan.

8. Di Tengah Jalan
...
Sayup-sayup terdengar suara kereta penghabisan/
Gerbong-gerbong dikosongkan tinggal muatan kematian/
Di tengah jalan terdengar lolongan bersahutan. ....
(Leon Agusta, Antologi Gendang Pengembara, 2012)

Jenis citraan: Pendengaran
Efek bagi pembaca: Pembaca seperti bisa mendengar suara kereta penghabisan dan lolongan yang bersautan.

9. Catatan Kaki Sehabis Demonstrasi
....
aku melihat diam
tak seorang saja
tapi satu bangsa
kulihat batu
padahal manusia
menunggu waktu
....
(Radhar Panca Dahana, Antologi Lalu Waktu. 1994)

Jenis citraan: Penglihatan
Efek bagi pembaca: Pembaca seolah dapat melihat apa yang dimaksud dalam puisi.

Halaman:

Tags

Terkini