pendidikan

Seri Kuliah Cendekia Lintas Bangsa: Merangkai Kata, Menyemai Budi dalam Cerita Anak

Sabtu, 24 Mei 2025 | 17:22 WIB
Seri Kuliah Cendekia Lintas Bangsa kali ini menghadirkan narasumber istimewa, Prof. Madya Datin Nik Rafidah Nik Muhamad Affendi dari Universiti Putra Malaysia. (Dok.)

MALANG, AYOSEMARANG.COM - Program Magister Pendidikan Bahasa Indonesia, Pascasarjana Universitas Islam Malang (UNISMA), kembali menghadirkan Seri Kuliah Cendekia Lintas Bangsa, sebuah forum ilmiah yang menjembatani pemikiran dan budaya antarnegara. Inisiatif ini menjadi bagian dari langkah strategis UNISMA dalam mewujudkan visi prodi: menciptakan pendidikan bahasa Indonesia yang inovatif, transformatif, berwawasan global, dan berakar pada nilai-nilai Islami.

Dalam edisi kali ini, UNISMA menghadirkan narasumber istimewa dari negeri jiran, **Prof. Madya Datin Nik Rafidah Nik Muhamad Affendi**, pakar sastra anak dan studi budaya Melayu dari Universiti Putra Malaysia. Beliau menyampaikan kuliah bertajuk *"Petualangan Kata dan Imajinasi dalam Cerita Anak: Menempa Nilai, Mengasah Budi"*.

Kuliah ini mengupas bagaimana cerita anak bukan sekadar hiburan, tetapi juga media yang ampuh dalam menanamkan nilai moral, membentuk karakter, serta menumbuhkan daya imajinasi. Lebih dari itu, cerita anak diposisikan sebagai jembatan antara kearifan lokal dan kreativitas global, yang dapat memperkaya khazanah literasi dan pendidikan karakter anak-anak Indonesia.

Acara ini terbuka untuk mahasiswa dan dosen dari Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia jenjang S-1 dan S-2, juga para praktisi pendidikan dan pegiat literasi anak. Antusiasme peserta begitu terasa, terlebih saat sesi diskusi dibuka. Banyak peserta menunjukkan ketertarikan untuk lebih mendalami penulisan sastra anak yang berakar pada budaya lokal. Bahkan, sejumlah mahasiswa menyampaikan niatnya untuk mengembangkan proyek literasi kreatif di bawah bimbingan langsung Prof. Rafidah.

Menanggapi antusiasme tersebut, **Prof. Dr. Dyah Werdiningsih, M.Pd.**, Kaprodi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia, mengungkapkan bahwa kegiatan ini akan dilanjutkan dengan *bengkel penulisan sastra anak*. Bengkel ini akan menjadi ruang kolaboratif lintas negara yang melibatkan mahasiswa dan dosen, dengan fokus pada pengembangan keterampilan menulis cerita anak berbasis nilai dan budaya lokal.

Dengan semangat kolaborasi dan visi global, Seri Kuliah Cendekia Lintas Bangsa tak hanya memperkaya wawasan, tetapi juga membuka peluang jejaring akademik antarbangsa. Ini adalah langkah nyata UNISMA dalam mengukuhkan peran strategis pendidikan bahasa dan sastra Indonesia dalam membangun literasi karakter sejak dini. ***

Tags

Terkini