SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menilai jika timnya sedang kurang beruntung saat melawan Dewa United dalam lanjutan BRI Liga 1, Jumat 23 Februari 2024.
Dalam pertandingan ini, PSIS Semarang awalnya sempat unggul lewat gol Gali Freitas di menit ke-15. Namun, ketika pertandingan hampir selesai di menit ke-92, Dewa United menyamakan kedudukan lewat aksi brilian kipernya, Sonny Ricardo.
Agius lalu menjelaskan bagaimana jalannya pertandingan PSIS vs Dewa United.
Baca Juga: Cemburu, Pria di Ngaliyan Semarang Bacok Pacar Mantan Istrinya, Didatangi saat Sedang Tidur Bareng
Di babak pertama PSIS bermain bagus bisa mengontrol permainan. Namun di babak kedua permainan drop, pemain banyak memberi ruang ke pemain Dewa United.
"Sebetulnya kita punya tiga peluang kill the game lewat counter attack, namun kadang keputusannya tidak baik kemudian offside juga peluang Lucao, itulah sepak bola ketika kita lengah lawan bisa menghukum kita. Dan Dewa menyamakan kedudukan tidak sesuai plan mereka, karena yang mencetak gol ialah kiper," paparnya.
Agius mengungkapkan dari gol tersebut, menurutnya timnya sedang tidak beruntung.
"Saya pikir PSIS tidak beruntung, karena situasi tidak normal, ke depan akan kami sampaikan kepada pemain untuk fight dari awal hingga akhir, selama 90 menit," tambahnya.
Baca Juga: Gol Kiper Dewa United Buyarkan Keunggulan PSIS Semarang, Skor 1-1 Menutup Pertandingan
Apapun, hasil ini menurutnya cukup membuat sedih ruang ganti, tapi meski demikian dia mengklaim tim bagus dan pemain harus percaya bisa memenangkan laga seluruhnya.
"Kita wajib terus percaya untuk bangkit. Setelah ini kita akan lawan Persib Bandung," katanya.
Terakhir Agius mengucapkan terima kasih kepada suporter yang sudah mau hadir ke Magelang.
"Terimakasih kepada suporter yang datang ke Magelang, tidak mudah 2 jam perjalanan dari Semarang. Tentu sangat menambah spirit para pemain," pungkasnya.
Baca Juga: Harga Mobil Honda Brio, Lengkap dengan Keunggulan dan Kekurangannya