Sudah Sembuh dari Cedera, PSIS Semarang Daftarkan Sudi Abdallah dan Delfin Rumbino untuk Putaran Kedua

photo author
- Rabu, 8 Januari 2025 | 18:41 WIB
Delfin Rumbino saat kembali berlatih bersama PSIS Semarang. Delfin dan Sudi kembali didaftarkan oleh PSIS untuk putaran kedua. (PSIS)
Delfin Rumbino saat kembali berlatih bersama PSIS Semarang. Delfin dan Sudi kembali didaftarkan oleh PSIS untuk putaran kedua. (PSIS)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - PSIS Semarang akan kembali mendaftarkan dua pemain yang pada putaran pertama lalu mengalami cedera dan pemulihan.

Kedua pemain tersebut yakni Sudi Abdallah dan Delfin Rumbino. Dua pemain tersebut didaftarkan untuk menambah kekuatan di lini depan dan lini tengah PSIS pada putaran kedua.

Dengan adanya Sudi, maka lini depan PSIS akan memiliki tiga striker asing di putaran kedua. Selain pemain asal Burundi tersebut, Laskar Mahesa Jenar juga memiliki pemain asing baru Gustavo Souza dan Evandro Brandao.

Sementara Delfin akan menambah kedalaman skuat di lini tengah PSIS supaya pelatih kepala Gilbert Agius memiliki beberapa opsi.

Baca Juga: Tekad Delfin Rumbino yang akan Comeback Setelah Cedera Panjang: Rebut Tim Inti Lagi Sambil Perangi Trauma

Gilbert Agius pun menyambut baik didaftarkannya kembali Sudi dan Delfin setelah mereka pulih dari cedera.

"Mereka berdua cedera yang cukup lama sebelumnya, namun mereka terus bekerja keras dan saat ini sudah kembali fit. Kami percaya bahwa keduanya akan membantu PSIS di putaran kedua. Mereka juga memiliki kualitas untuk membantu tim di putaran kedua," terang Gilbert pada Rabu 8 Januari 2025 di Semarang.

Di sisi lain Delfin merasa senang bisa kembali.

"Senang ya kalau sudah bisa kembali main, apalagi diberi kesempatan di putarn kedua. Semoga bisa memberikan kontribusi untuk tim," ungkapnya.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 6 Halaman 104, Melengkapi Kalimat I Want to be a

Delfin menuturkan jika dia mendapat cedera pada November 2023 di laga melawan Persita Tangerang di Stadion Jatidiri.

Cedera Delfin didapat setelah dia berbenturan dengan Ezequiel Vidal. Waktu itu awalnya dia hanya merasa seperti kram namun ternyata ligamen lututnya yang bernama Posterior Cruciate Ligament (PCL).

"Setelah itu tujuh bulan fokus penyembuhan di rumah sakit. Cedera PCL putus versus Persita. Awal cedera sempat pulang ke Biak, setelah itu kembali ke Semarang untuk fokus penyembuhan cedera di sini," jelasnya.

Setelah kembali merumput, saat ini Gilbert mengaku saat ini kondisinya sudah 100 persen. Namun dia masih punya trauma.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X