SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - PSIS Semarang dan Gilbert resmi mengakhiri kontrak kerja sama yang telah dibangun selama dua tahun tiga bulan.
Manajemen mengambil keputusan untuk mengakhiri kontrak Gilbert Agius dikarenakan hasil selama Liga 1 2024/25.
Manajemen PSIS pun mengucapkan terima kasih atas dedikasi Gilbert Agius selama ini dan berharap pelatih asal Malta ini diberi kesuksesan kedepannya.
Atas keputusan ini, manajemen PSIS akan menunjuk Muhammad Ridwan sebagai caretaker PSIS di sisa kompetisi BRI Liga 1 2024/25.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius Salam Perpisahan, Tanda Keluar dari Tim
"Hari ini kami mengambil keputusan untuk memberhentikan coach Gilbert karena hasil yang tidak sesuai harapan. Dan kami mengucapkan terima kasih atas dedikasi coach Gilbert selama ini. Di sisa musim ini, coach Ridwan akan menjadi caretaker PSIS," ujar direktur utama PT. Mahesa Jenar Semarang, Agung Buwono pada Selasa 29 April 2025.
Meskipun manajemen PSIS punya dalih terkait pemberhentian Gilbert, namun suporter tidak ada yang menyalahkan pelatih asal Malta tersebut.
Sebaliknya, hampir semua narasi yang berkomentar di Instagram PSIS Semarang menyalahkan sang CEO Yoyok Sukawi dan permasalahan gaji.
Seperti misalnya akun @kak_aan007 yang berkata, " Bukan salah pelatih. Yang salah manajemen. Coba gaji dan bonus tepat waktu pasti pelatih ya serius," ungkapnya.
Baca Juga: Mau Cepat Kerja? Ini 7 Prospek Cerah Lulusan SMK Teknik Mekatronika
Kemudian juga ada, @southcrew2023 yang menulis, "Terima kasih coach atas dedikasinya. Jangan lupa hak-haknya diminta. Buat kamu @yoyoksukawi dan kroni-kronimu, kapan kita fight," terangnya.
Sebelumnya, Gilbert Agius menunjukan pertanda bahwa sudah tidak bersama PSIS Semarang lewat story kontak Whatsapp-nya.
Dari story itu Gilbert tampak sedang foto bersama para official tim dan jajaran pelatih. Caption yang dia tulis pun bermakna perpisahan.
"Terima kasih keluarga saya. Good luck for your future. Yoh Iso Yoh," ujarnya.
