SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Caretaker Pelatih PSIS Semarang M Ridwan mengungkapkan alasannya tidak langsung memasang pemain pilar dalam laga melawan PSS Sleman, Jumat 9 Mei 2025.
Dalam pertandingan itu, PSIS tidak bisa menaklukan PSS Sleman karena kalah dengan skor 1-2.
PSS Sleman unggul lebih dulu di babak pertama tepatnya di menit ke-7 dan 42 lewat Gustavo Tocatins. Kemudian PSIS menyamakan kedudukan di babak kedua lewat gol Lucas Baretto di menit ke-68.
Alasan kenapa PSIS tak langsung turun dengan pemain pilar, kata M Ridwan, karena beberapa pemain mengalami cedera.
Misalnya di lini tengah, PSIS mengalami pincang karena Alfreanda Dewangga dan Boubakary Diarra mengalami cedera.
Kemudian untuk Septian David dan Gali Freitas sejak lawan Bali United memgalami masalah pada kakinya. Bahkan pasca laga itu dua pemain belum pernah melakukan latihan secara full.
"David mau coba latihan terus kemudian akhirnya dipinggir lagi dan latihan terakhir juga belum bisa full. Terus kemudian Gali juga sama. Latihan dua hari latihan pertama Gali tidak berlatih. Terus kemudian mencoba untuk berlatih dan itu belum full dan kemarin juga kita lihat juga belum full. Maka untuk memproteksi pemain kita mengistirahatkan David dan Gali. Dan kita akhirnya memainkan mereka karena kita butuh mereka," ungkapnya.
Sedangkan untuk alasan para pemain muda yang dimainkan, Ridwan menyatakan bahwa untuk ini alasannya karena regulasi.
"Jadi, di regulasi itu U23 minimal satu pemain bermain 45 menit. Kita ada empat pemain U23 hari ini yang bermain. Salah satunya bermain full 90 menit. Itu kondisi yang ada di kita sekarang ini," jelasnya.
Terlepas dari itu M Ridwan menyatakan jika dia bertanggung jawab atas kekalahan ini.
Para pemain menurutnya juga sudah memberikan yang maksimal namun hasil tidak berpihak.
"Saya mengucapkan permintaan maaf mewakili seluruh staf official dan pemain yang belum bisa menghadirkan kemenangan untuk pertandingan hari ini. Tapi kita sudah mengeluarkan seluruh kemampuan yang kita punya. Kita yakinkan kepada semua bahwa kita sudah memberikan apa yang terbaik yang bisa kita lakukan di sini," ujarnya.
Di sisi lain, mewakili pemain Sudi Abdallah juga menyampaikan permohonan maaf. Sepanjang pertandingan dia mengaku sudah memberikan segalanya dengan maksimal.
Pertandingan tadi menurut Sudi juga cukup sulit. Beberapa kali para pemain juga sudah menciptakan peluang tetapi tidak ada yang membuahkan gol.