Joko Darwanto, Kiper PSIS Semarang di Era 90-an, Dijuluki Cah Edan

photo author
- Rabu, 13 Juli 2022 | 17:10 WIB
Joko Darwanto saat masih aktif bermain untuk PSIS Semarang. Sewaktu bermain dia dijuluki "Cah Edan". (dok. Joko Darwanto)
Joko Darwanto saat masih aktif bermain untuk PSIS Semarang. Sewaktu bermain dia dijuluki "Cah Edan". (dok. Joko Darwanto)

Joko sebetulnya lahir di Ambarawa. Dikarenakan bakatnya cukup baik dia terjaring seleksi Diklat Salatiga.

Di Diklat Salatiga, Joko hanya sebentar dan setelah itu direkrut oleh Diklat Ragunan.

Dari Diklat Ragunan dia lalu bermain di tim Galatama Gajahmungkur Muriatama pada tahun 1987.

Baca Juga: Gagal Lolos Final Piala Presiden 2022, PSIS Semarang Dapat Banyak Pelajaran

Bermain beberapa musim di sini, pria tiga anak ini lalu hengkang ke PSIR Rembang.

Setelah menempa diri di PSIR Rembang pada beberapa musim, Joko lalu berpindah ke PSIS Semarang di tahun 1995.

"Pindah ke PSIS pada usia 27. Saat itu ada tawaran dari beberapa tim. Tapi di PSIS sekaligus ditawari pekerjaan," ucap suami dari Endang Suswindriningrum ini.

Begitu masuk PSIS Semarang, Joko langsung jadi kiper utama.

Seperti yang sudah dijelaskan tadi, Joko tampil impresif dan membuat pelatih Edy Paryono terus memasangnya.

Di tahun 1995, Joko bermain di era Eko Riyadi, Ahmad Wiryo, M Dhofir, Giono dan Anton Wahyudi.

Masuk tahun-tahun berikutnya, semua pemain itu purna duluan. Namun Joko masih tetap bermain sampai tahun 1999 atau ketika PSIS juara.

Namun di tahun itu, Joko sudah tidak banyak bermain karena pos kiper utama ditempati oleh jebolan Arseto Solo yakni I Komang Putra.

Di tahun berikutnya, Joko memutuskan hengkang dari PSIS Semarang ke Persisam Samarinda.

Baca Juga: YTMP3 Versi Lama Masih Bisa Digunakan? Cek Cara Terbaru 2022 Download MP3 Tanpa Convert

"Selain itu juga sadar usia saya sudah tidak lagi produktif. Jadi saya memutuskan untuk cari tim yang atmosfer liganya lebih ringan. Saat itu Persisam kan masih Divisi Dua kalau tidak salah," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Vedyana Ardyansah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X