Pemkab Kendal Buka Akses Jalan ke Kawasan Industri Baru

photo author
- Selasa, 30 April 2024 | 17:46 WIB
Kawasan Industri Kendal (KIK) di Kaliwungu Kendal.  (Edi prayitno/kontributor kendal)
Kawasan Industri Kendal (KIK) di Kaliwungu Kendal. (Edi prayitno/kontributor kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - - Meskipun nilai tukar rupiah terus melemahm namun tidak mempengaruhi investasi yang masuk ke Kabupaten Kendal. Bahkan rencananya  akan dibuka  akses jalan menuju kawasan industri baru di wilayah Kecamatan Patebon.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kendal Sugiono Selasa 30 April 2024. Dikatakan nilai rupiah melemah akibat efek global dunia, oleh karenanya  pemerintah  terus memantau dan melihat investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

"Saya melihat investasi di Kendal dan memantau di daerah KEK bersama DPMPTSP tidak terpengaruh, malahan  investor banyak yag masuk," terangnya.

Ditambahkan Sekda,  Pemkab Kendal terus memberikan kemudahan untuk para investor dalam berinvestasi. Termasuk memberikan regulasi dan kenyamanan dari segi tenaga kerja dan kondusifitas wilayah.

Baca Juga: Alhamdulillah! Banyak Bansos Cair Bulan Mei 2024: PKH BPNT BLT Mitigasi Termasuk?

Disebutkan, tahun ini mulai banyak investor yang mendatangi Kabupaten Kendal. "Tahun ini akan ada pengembangan industri Seafer di kawasan pesisir Patebon,”imbuh Sugiono.

Menurutnya pengembangan industri Seafer yang sudah masuk di Kabupaten Kendal berupa akses jalan masuk. Hal itu rencananya akan direalisasikan tahun ini.

Sehingga, terdapat kemudahan untuk perusahaan lainnya saat memasuki kawasan industri tersebut. "Nantinya di sana akan menjadi kawasan industri tersendiri. Dan sudah ada perusahaan baja dan kaca yang akan masuk,” katanya.

Baca Juga: Persiapkan Tenaga Kerja di Dua Kawasan Industri, Disnaker Batang Luluskan 16 Disabilitas Program Pelatihan COA

Ia berharap, pengembangan kawasan industri di Kabupaten Kendal ini bisa memutus angka pengangguran. Selain itu, bisa memberikan dampak positif untuk kesejahteraan warga Kendal.

"Semoga pengembangan ini juga bisa memutus angka pengangguran di Kendal," harapnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: E. Prayitno

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X