SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - PDIP Jateng resmi membuka pendaftaran bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur dan Calon Bupati-Wakil Bupati, Rabu 22 Mei 2024.
Pembukaan pendaftaran ini ditandai dengan pemotongan tumpeng di Panti Marhaen PDIP Jateng di Semarang.
Bendahara PDIP Jateng Agustina Wilujeng menyampaikan, sebagai parpol pihaknya memiliki tugas Undang-undang untuk melakukan proses politik dalam mencari calon pemimpin.
"Hal ini kita lakukan tugas UU itu dengan membuka pendaftaran. Kedua, tentu ke kbijakan partai, tugas dari dpp secara serentak semuanya," ungkapnya.
Pembukaan pendaftaran ini akan dilaksanakan oleh PDIP Jateng pada 22 Mei 2024 sampai 31 Mei 2024, baik tingkat DPD sampai DPC.
"Jadi kabupaten dan provinsi dibatasi pendaftarannya sampai tanggal 31. Nanti semua calon di kirim kan ke DPP kemudian apabila ditutup bisa langsung mendaftar ke DPP. Proses akan panjang, mudah-mudahan proses di Jateng ini banyak tokoh yang akan mendaftar dalam proses pendaftarannya," paparnya.
Baca Juga: PDIP Jateng Sudah Buka Pendaftaran Bacagub dan Bacawagub, Mulai 22 Mei
Lebih lanjut Agustina menyampaikan jika partainya sudah melakukan komunikasi ke beberapa partai khususnya dalam mencari figur pemimpin yang baik.
"Kami lakukan komunikasi terhadap partai lain untuk bisa rembugan jawa Tengah kedepan karena gubernur dua periode harus baru, cari figur pemimpin yang pas yang cocok yg tentu dapat akomodir kepentingan yg ada," ujarnya.
Selain itu Agustina juga menegaskan saat Pilgub nanti PDIP akan melakukan koalisi karena di Jateng tidak mudah.
"Ya akan Koalisi karena Jateng diusung sendiri nggak mungkin. Kita butuh kerjasama gotong royong seluruh partai dan komponen yg ada," sambungnya.
Baca Juga: Pakai Skuad Muda dan Asing Trial, PSIS Akui Turnamen RCTI Hanya Ajang Ngetes Pemain
Terakhir Agustina memastikan, tidak ada kriteria khusus yang dipatok oleh PDIP. Bahkan jika sosok itu bukan kader partai.
"Menurut saya yang diperlihatkan adalah kepemimpinan. Ketika masyarakat lihat dia cocok itu yg kita pilih. Apakah kader atau bukan kader. Laki atau perempuan. Anak muda atau senior. Semua akan kita cari," pungkasnya.
