AYOSEMARANG.COM -- Musim hujan kembali tiba, dan seperti tahun-tahun sebelumnya, jalur Pantura Kaligawe hingga Sayung yang menghubungkan Semarang dan Kudus berpotensi tergenang banjir.
Genangan air di ruas ini kerap memicu macet panjang dan menghambat arus kendaraan logistik maupun pribadi.
Untuk mengantisipasi hal itu, pengendara disarankan menempuh jalur alternatif Semarang Kudus bagian selatan, yang relatif lebih aman dan jarang terdampak banjir.
Baca Juga: KAI Ubah Jalur 16 Kereta Api di Semarang: Ini Daftar Lengkapnya
Pilihan jalur yang direkomendasikan yaitu Semarang – Mranggen – Karanganyar – Kudus. Rute ini bisa menjadi solusi bagi pengguna kendaraan kecil hingga menengah yang ingin tetap melaju tanpa harus menunggu air surut di kawasan pantura.
Secara kondisi, jalan di jalur selatan ini cukup baik dan ramai dilalui kendaraan, termasuk bus antarkota yang juga mengalihkan rute saat pantura tak bisa dilalui.
Selain lebih cepat, pengendara juga dapat dengan mudah berpindah ke jalur utama jika kondisi di Kaligawe dan Sayung sudah kembali normal.
Namun demikian, pengemudi tetap perlu berhati-hati. Sebagian ruas jalan melintasi kawasan permukiman padat sehingga kecepatan kendaraan perlu dikendalikan, terutama di tikungan dan area pasar lokal.
Baca Juga: Jalur Tergenang, KAI Batalkan Sejumlah Perjalanan Kereta Api di Semarang Hari Ini
Keunggulan lain dari jalur alternatif selatan ini adalah banyaknya fasilitas pendukung perjalanan. Tersedia SPBU, rumah makan, bengkel, dan tempat istirahat di beberapa titik, membuat rute ini tetap nyaman untuk perjalanan jauh.
Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu, memilih jalur alternatif yang aman dapat membantu pengendara menghindari kemacetan panjang dan risiko terjebak banjir di kawasan Kaligawe–Sayung.
