DEMAK, AYOSEMARANG.COM -Memasuki hari ke tiga, banjir di Kecamatan Karanganyar Demak masih belum berkurang secara signifikan. Hujan yang turun pada, Sabtu 9 Februari 2024 memperlambat proses surutnya banjir.
Hingga saat ini tim SAR gabungan telah mengevakuasi sebanyak 256 warga ke tempat yang lebih aman, sehingga total warga yang sudah diungsikan sebanyak 1.542 jiwa. Jumlah ini merupakan hasil evakuasi yang dilakukan oleh tim SAR gabungan yang berposko di jembatan tanggulangin.
Sedangkan pengungsi sendiri ditempatkan di terminal jati kudus, balai desa Jati Kudus serta aula DPRD Kabupaten Kudus.
Baca Juga: Jauhkan Godaan dari Klub Lain, PSIS Semarang Kontrak Alfreanda Dewangga Sampai 2027
"Hingga Sabtu pukul 5 sore tim SAR gabungan masih melakukan evakuasi, namun sempat terkendala hujan yang cukup deras," ujar Budiono Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang.
Dari pantauan di lokasi posko, hujan memang turun sejak pukul 7 pagi hingga sore sekira jam 3. Hujan turun dengan intensitas sedang hingga lebat namun siang sempat terang. Namun Debit sungai Wulan yang menjadi sumber banjir terlihat mulai berkurang sehingga berdampak pada berkurangnya ketinggian banjir.
"Meskipun sempat hujan namun Alhamdulillah banjir sudah mulai surut, berkurang 120 cm, dan pada Sabtu malam permintaan evakuasi sudah tidak ada, jadi tim bisa beristirahat sejenak," tambah Budiono.
Baca Juga: Pengunjung Saloka Park Dihibur Naga Raksasa dan Loka Warrior
Meskipun banjir sudah mulai surut, namun akses jalan masih belum dibuka karena masih belum bisa dilewati oleh kendaraan. Ketinggian air masih diatas mesin kendaraan sehingga dikhawatirkan akan membuat mogok baik truk, bis maupun kendaraan lainnya.***