semarang-raya

Dapur Rumah Warga Putatgede Ngampel Terbakar, Kabel Listrik Semrawut Penyebabnya

Senin, 26 Februari 2024 | 11:49 WIB
Petugas pemadam kebakaran dan warga memadamkan api yang membakar dapur milik warga Putatgede Ngampel, Senin 26 februari 2024. (edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL,AYOSEMARANG.COM -- Kebakaran sebuah dapur milik warga di Dusun Putatsiring Desa Putatgede Kecamatan Ngampel, Senin 26 februari 2024.

Api dengan cepat menghanguskan dapur yang berada di belakang rumah Sutego yang terbuat dari papan dan kayu.

Banyaknya kabel jaringan listrik yang semrawut dan tidak tertata dengan rapi menjadi penyebab kebakaran.

Baca Juga: Alih Fungsi Terminal Jadi RTH Boja, Begini Harapan Camat dan Warga

Kabel yang tidak tertata ini diduga korsleting dan membakar ruang dapur yang terbuat dari kayu dan papan.

Kebakaran tersebut diketahui oleh anak pemilik rumah Agus Setyawan yang berada di luar rumah.

Dirinya kemudian melihat kepulan asap yang berasal dari dapur belakang rumahnya, seketika meminta pertolongan warga dan menyiarkan kejadian tersebut melalui pengeras suara.

“Apinya sudah mulai terlihat membakar dapur dan bergegas meminta tolong warga. Kemudian ada warga lain yang melaporkan ke Polsek Pegandon dan menghubungi pemadam kebakaran,” ujar Kapolsek Pegandon AKP Adi Winarno.

Baca Juga: Harga Cabai di Kendal Makin Pedas, Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Menurut keterangan dari pemilik rumah, kepulan asap dan api yang berasal dari atap dapur kemudian api tersebut membakar bangunan dapur yang terbuat dari papan kayu. “Pengakuan pemilik rumah di dapur tersebut terdapat kabel yang hangus akibat konsleting listrik yang sudah rusak namun masih terhubung dengan jaringan listrik,” imbuhnya.

Untuk dugaan sementaran kejadian kebakaran tersebut dikarenakan oleh konsleting listrik dari kabel lampu penerangan yang sudah rusak, namun masih terhubung dengan arus listrik . Petugas mengamankan barang bukti berupa kabel dan stop kontak listrik yang hangus dan papan kayu yang hangus akibat kebakaran.

Api bisa dipadamkan setelah 2 unit pemadam kebakaran dari kabupaten kendal dan pos Kaliwungu berjibaku memadamkan api. Tidak ada korban jiwa namun kerugian material akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp19 juta.

Tags

Terkini